KETIK, SURABAYA – Tampil pertama kali di final selevel Super 500, pebulutangkis Indonesia Ester Nurumi Triwardoyo harus mengakui kekuatan wakil Jepang Aya Ohori.
Ester harus puas menjadi runner up di Australian Open 2024 setelah berjuang lewat tiga gim dengan skor akhir 21-17, 19-21, 16-21.
Runner up sejatinya juga bukan hasil buruk bagi atlet 18 tahun kelahiran Jayapura tersebut. Pasalnya, sepanjang turnamen ini dia sudah sukses menumbangkan para unggulan lain. Terlebih dia hanya datang dengan status unggulan ketujuh.
Final berlangsung di Quaycentre, Sydney, pada Minggu (16/6/2024). Austalian Open 2024 menjadi saksi untuk Ester Nurumi Tri Wardoyo betapa mengerikannya wakil Jepang ranking 11 dunia Aya Ohori berusia 27 tahun itu.
Gim Pertama Ester Unggul
Pertandingan gim pertama berjalan dengan tempo lambat. Adu penempatan dan pukulan datar antar kedua pemain tersaji. Ester yang bermain sabar bisa memimpin 3-1 dari Ohori.
Meladeni serangan, dan menjaga pertahanan dari Ohori, Ester makin melaju dan memimpin 8-2. Di gim pertama ini Ohori banyak melakukan kesalahan sendiri yang memberikan keuntungan Ester.
Tidak mau ketinggalan, Ohori melakukan serangan bertubi-tubi ke pertahanan Ester, hingga mendekati ketinggalan. Smes kencang Ohori berhasil masuk dan mengejar skor 8-6.
Seakan tidak mau terkejar, Ester kembali melakukan serangan hingga satu smes kuatnya tidak berhasil dikembalikan Ohori. Dia memimpin hingga interval pertama menjadi miliknya 11-8.
Kejar-kejaran skor sempat terjadi di angka 14-13 menjadi 15-14. Sayangnya, Ester melayangkan dua pukulan yang keluar dari garis lapangan.
Keadaan pun berbalik, Ohori mengungguli skor menjadi 16-15. Namun, Ester dengan cepat menyamakan kedudukan 16-16.
Ester kembali unggul setelah Ohori gagal mengembalikan bola yang tertahan di net. Satu poin juga langsung bertambah saat smes Ester tak mampu diatasi lawannya. skor menjadi 18-16. Gim pertama selesai dengan keunggulan Ester 21-17 saat smes Ohori gagal melewati batas net.
Gim Kedua Ohori Tancap Gas
Di gim kedua Ohori tancap gas. Dia langsung meninggalkan Ester 1-3. Setelah pindah servis, Ester berhasil menyamakan skor setelah pukulan Ohori nyangkut net. Skor menjadi 3-3.
Pertarungan makin sengit, terjadi jual beli serangan antar kedua pemain dan terjadi kejar-kejaran skor 5-5. Dua kesalahan beruntun yang dilakukan Ohori membuat keuntungan untuk Ester dan memimpin 7-6.
Pebulutangkis Jepang Aya Ohori juara Australia Open 2024 (Foto: badmintonindonesia.org)
Nampak tidak mau ketinggalan, Ohori menyerang terus hingga terjadi lagi kejar mengejar, skor 8-8. Kesalahan beruntun yang dilakukan Ohori membuat Ester melesat 11-8 dan interval pertama di gim kedua milik wakil Indonesia.
Setelah interval pertama, Ester melaju meninggalkan Ohori 15-10. Sempat terkejar hingga 15-14, akhirnya Ohori bisa menyamakan menjadi 16-16 setelah dua serangannya ditempat yang sama di sudut kanan yang tidak bisa dijangkau Ester.
Smes keras Ohori yang gagal dikembalikan lawan, membuatnya makin melesat hingga meninggalkan Ester 16-19. Tidak mau ketinggalan, Ester yang mampu menjaga pertahannya bisa mengejar, dan skor berubah 18-19.
Merasa terkejar, Ohori kembali melancarkan smes smes keras, hingga pemain yang mengidolakan Taufik Hidayat ini menyudahi perlawanan Ester.
Gim Ketiga Ohori Menang
Di gim penentuan, Ohori Kembali langsung melancarkan serangan deras ke pertahanan, hingga membuat Ester ketinggalan 0-3. Selepas pindah servis, Ester berhasil mengejar dengan dua smes silangnya yang tidak bisa dihadang Ohori hingga mengejar skor 2-3.
Reli panjang sempat terjadi hingga 25 pukulan yang dimenangkan Ohori, dan kembali ester tertinggal sampai 2-9. Kesalahan yang banyak dilakukan Estaer membuatnya tertinggal 5-11, interval pertama gim ini menjadi milik Ohori.
Selepas interval, Ohori makin melaju dan jauh meninggalkan Ester, dan lagi-lagi tunggal putri Indonesia tertinggal 9-15. Nampak di gim penentu Ester frustasi. Memanfaatkan kondisi ini, Ohori makin menggila hingga 10-17.
Pindah servis terjadi dan membuat skor berubah, Ester mengejar 13-17. Smes Ester yang keluar membuat pindah servis. Serangan Kembali dilancarkan wakil Jepang ke Ester hingga tersungkur,dan menyudahi pertarungan dengan skor 16-21. Dengan kemenangan ini Ohori unggul atas Ester dan keluar sebagai juara setelah bermain 1 jam 32 menit.(*)