KETIK, JAKARTA – Egg tart merupakan kudapan asal Portugal yang cukup populer di dunia. Kue ini terbuat dari adonan pastry kering dan isian custard telur. Pada dasarnya kue ini lebih enak dikonsumsi dalam keadaan hangat karena isian ditengahnya akan terasa lebih creamy dan lembut.
Namun ada kalanya saat kita membeli egg tart dalam jumlah banyak dan tidak habis dalam untuk dikonsumsi semua, maka kita terpaksa harus menyimpannya. Namun hal yang menyebalkan setelah disimpan egg tart, seringkali kurang enak karena teksturnya jadi terlalu padat dan keras. Tapi jika ingin egg tart tetap lembut saat akan dimakan, ikuti tips menyimpan egg tart berikut ini.
1. Jangan disimpan saat masih panas
Saat egg tart masih dalam kondisi panas atau hangat jangan disimpan. Tunggu hingga suhu egg tart menjadi dingin setelah itu baru disimpan. Hal ini karena saat masih panas egg tart akan mengeluarkan uap panas yang akan membuatnya menjadi lembab dan basi. Jadi pastikan egg tart benar-benar dingin atau suhu ruangan baik kulit maupun isiannya.
2. Simpan dalam wadah tertutup
Setelah egg tart dingin kemudian tempatkan dalam wadah tertutup rapat kemudian cukup simpan di atas meja atau lemari makan. Jika anda berencana mengkonsumsi egg tart pada keesokan hari atau lusa hal ini masih tergolong aman daripada harus disimpan di kulkas. Hal ini karena jika sudah disimpan dalam kulkas tekstur egg tart akan menjadi keras dan terlalu padat.
3. Simpan di kulkas
Jika kamu memang berencana menyimpan egg tart dalam waktu yanh cukup lama seperti seminggu, maka lebih baik disimpan di dalam kulkas. Namun sebelumnya taruh dulu dalam wadah tertutup baru disimpan di kulkas. Jika ingin mengkonsumsinya keluarkan dan biarkan dalam suhu ruang lalu makan dengan teh atau kopi hangat.
4. Hangatkan sebelum dikonsumsi
Kunci tekstur egg tart tetap lembut meski sudah disimpan dalam beberapa hari adalah dengan menghangatkannya kembali di microwave, oven atau teflon. Tidak perlu waktu lama cukup 1 hingga 2 menit sudah cukup. isian egg tart akan menjadi hangat empuk lembut di mulut, dan luarnya tetap renyah garing.(*)