KETIK, PALEMBANG – Pada Kamis, 19 September 2024 pagi, Bakal Calon Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda mengunjungi Pasar Kebun Bunga di Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang.
Kunjungan itu dilakukan Fitrianti untuk bertemu langsung dengan para pedagang dan mendengar keluhan mereka selama ini.
Menurut Mantan Wakil Wali Kota Palembang tersebut, pedagang di Pasar Kebun Bunga mengeluhkan sepinya daya beli masyarakat di hari-hari biasa.
"Tadi saya berkeliling di Pasar Kebun Bunga bertemu dengan pedagang. Dari pengakuan para pedagang di sini mereka mengeluhkan sepinya pembeli. Hanya hari Sabtu dan minggu saja yang ramai,” kata Fitrianti.
Sembari mendengarkan keluhan para pedagang, perempuan yang akrab disapa Finda ini juga memantau harga kebutuhan serta sayur mayur di Pasar Kebun Bunga.
Dia menjelaskan, meski pembeli sepi, namun harga kebutuhan di sana masih relatif stabil dan tidak mengalami kenaikan yang signifikan.
"Meski sepi pembeli, tapi untuk harga-harga kebutuhan masih relatif stabil, tidak ada kenaikan harga yang begitu signifikan," ungkap Finda.
Sambil berkeliling, Finda juga menyempatkan diri untuk berbelanja kebutuhan seperti sayur, cabai, ikan, serta buah-buahan.
Finda mengaku kepada para pedagang bahwa dirinya bersama Nandriani Octarina akan mencarikan solusi agar Pasar Kebun Bunga ramai pembeli.
"Jika saya bersama ibu Nandriani nanti terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang tentunya akan berupaya mendongkrak perekonomian masyarakat khususnya di Pasar Kebun Bunga agar bisa ramai dikunjungi pembeli," tutup dia.
Sementara itu, salah satu pedagang di Pasar Kebun Bunga, Siti Aisyah berharap kunjungan yang dilakukan Finda bisa membantu Pasar Kebun Bunga untuk naik daun, sehingga pasar tersebut bisa lebih ramai di hari-hari biasa.
Ia juga berharap harga sembako bisa turun agar bisa bersaing dengan pasar lain. Dengan begitu, para pembeli akan banyak mengambil bahan pokok di Pasar Kebun Bunga.
"Semoga saja harga-harga bisa turun. Kalau ibu Fitrianti menjadi Wali Kota Palembang dan membuat harga turun mungkin pembeli menjadi ramai," ungkapnya. (*)
