KETIK, MOJOKERTO – Cabang olahraga (Cabor) E-Sport akan mempertandingkan empat nomor seperti eFootball, Mobile Legend, Free Fire, dan PUBGM. Sebanyak 350 atlet terlibat dalam Porprov VIII di Kota Mojokerto untuk memperebutkan medali emas di event olahraga dua tahunam di Provinsi Jawa Timur.
“Luar biasa antusias para atlet. Ini kita pertama mengikuti Porprov, dan dari 350 atlet yang bertanding dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur," kata Ketua Harian ESI Jawa Timur, Daniel Agung, Senin (11/9/2023).
Pada hari pertama, Daniel menyebut ada yang unik di nomor pertandingan eFootball. Karena game yang jadul masih di dominasi dengan atlet muda.
"Saya kaget, karena ini game jadul yang kebanyakan orang-orang lawas yang suka. Ternyata saat ini masih banyak yang mengikuti. Maka kami fasilitasi ini secara totalitas,” imbuh Daniel.
Meski demikian, Daniel menyebut di nomor game eFootball dia tidak bisa memprediksi siapa yang akan unggul. Karena di Esports selalu kekuatan merata dan juara selalu berubah setiap tahunnya.
"E-sport tidak bisa didominasi oleh satu atau beberapa kota saja, karena regulasinya tidak membatasi asal kota atau kabupaten. Yang terpenting dalam Esport adalah konsistensi dan kemampuan untuk menghasilkan atlet-atlet baru yang kompetitif," ucap dia.
Seperti diketahui, di nomor game pertama eFootball pada Senin (11/09/2023), medali emas diraih Kota Surabaya. Disusul perak diraih Sidoarjo, dan perunggu yang diraih Kabupaten Malang. (*)