KETIK, KAIMANA – Bupati Freddy Thie mengungkapkan bahwa Barapen atau bakar batu adalah tradisi memasak makanan dengan menggunakan batu yang dilakukan oleh masyarakat Papua selama ratusan tahun harus dilestarikan.
"Tradisi ini biasanya dilakukan sebagai bentuk ucapan syukur atas pembukaan lahan, hasil panen, pembangunan rumah, penyambutan tamu, atau penyelesaian masalah dengan semangat kebersamaan antar sesama," ungkap Bupati Freddy Thie.
Bupati Freddy Thie saat bakar batu (barapen) dengan masyarakat di kampung Ure (Foto: Humas Pemkab Kaimana)
Bupati Freddy merasa senang dapat ikut serta dalam pesta Barapen di tengah masyarakat Kampung Ure. Ia merasakan kebersamaan dan kekeluargaan yang kuat meskipun perjalanan yang dilakukan cukup melelahkan.
"Namun, dengan duduk bersama dan saling lempar canda satu sama lain, rasa lelah tersebut hilang seketika. Saya berterima kasih kepada Tuhan atas setiap penyertaan-Nya dalam tradisi Barapen tersebut," ujar Bupati Freddy Thie.(*)