KETIK, BATU – Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) Non Ekonomi dengan rute Terminal Batu menuju Mojokerto via Cangar ditumpangi 1.200 orang sejak diluncurkan pada Rabu (24/1/2024) lalu.
Kordinator Terminal Batu, Yuliana mengatakan dalam sehari rata-rata ditumpangi oleh 40 orang. Baik yang berangkat maupun datang di Terminal Batu.
"Di awal-awal peluncuran sering over load penumpang kalau liburan. Tetapi hari biasa seperti ini saya kira lancar. Kalau hari liburan itu over load mungkin karena banyak orang mau wisata ke Batu," katanya.
Armada Mojokerto- Batu via Cangar menggunakan minibus Mitsubishi Canter yang masuk kategori luxury class atau non ekonomi. Terdapat 12 kursi penumpang yang dilengkapi fasilitas AC dan TV.
Trayek angkutan PO Bagong itu menempuh jarak sepanjang 57 kilometer dengan waktu tempuh selama 3 jam. Menurut Yuliana, Bus yang sampai saat ini masih memberlakukan tarif promo Rp 30 ribu ini beroperasi dari pukul 05.00-16.00 WIB.
"Sekarang tarifnya masih promo 30 ribu tetapi kalau nanti mungkin bisa 40 ribu atau berapa belum diketahui," tambah Yuliana.
Jalur Cangar merupakan jalur yang ekstrem karena kondisi jalan yang berkelok-kelok dengan beberapa turunan yang tajam. Oleh karena itu, supir armada harus mentaati Standar Operasional Prosedur atau SOP.
Di antaranya, angkutan wajib berhenti sejenak di area parkir Pemandian Air Panas Cangar, Rest Area Sendi dan Bundaran Pacet untuk mendinginkan sistem pengereman.
"Kita selalu cek kendaraan misalnya AC, rem dan ban. Karena Medan berbahaya. Maka kendaraan sebelum berangkat di Ramp cek dulu," ujar Yuliana.(*)