Anjloknya Harga Emas Dunia, Emas Antam Turun 5.000 per Gram

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Rudi

27 Januari 2023 08:37 27 Jan 2023 08:37

Thumbnail Anjloknya Harga Emas Dunia,  Emas Antam Turun 5.000 per Gram Watermark Ketik
Emas batangan. ( Foto : Pexels.com)

KETIK, SURABAYA Mengikuti anjloknya harga emas dunia, emas Antam pun turun harga Rp 5.000 per gram. dibandingkan harga pada perdagangan sebelumnya Rp 1,035 juta per gram.
Senada, harga pembelian kembali (buyback) juga turun Rp5.000 per gram, dari Rp 941 ribu menjadi Rp 936 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp 565 ribu, 2 gram Rp 2 juta, 3 gram Rp 2,97 juta, 5 gram Rp 4,92 juta, 10 gram Rp 9,79 juta, 25 gram Rp 24,36 juta, dan 50 gram Rp 48,64 juta.

Foto Emas batangan. ( Foto : Pexels.com)Emas batangan. ( Foto : Pexels.com)

Turunnya harga emas ini sebagai akibat turunnya harga emas dunia setelah Amerika Serikat menunjukkan pertumbuhan PDB melampaui perkiraan sebesar 2,9% di Q4. Hal ini bisa memudarkan harapan akan pelonggaran suku bunga.

Kemarin (26/01/23) emas ditutup anjlok 0,87% di posisi US$ 1.928,99 per troy ons setelah menguat selama tiga hari perdagangan sebelumnya.

Senior Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan harga emas bakal turun karena data pertumbuhan AS yang positif, tercatat 2,9 persen pada kuartal IV-2022. Lebih tinggi dari perkiraan pasar  2,6 persen.

"Ini memicu kekhawatiran apabila The Fed akan lebih lama mempertahankan suku bunga tinggi mereka. Investor sekarang mengalihkan perhatian pada data inflasi PCE AS malam ini," ujarnya

Masih kuatnya ekonomi AS ini bisa membuat bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) menunda pelonggaran kebijakan moneter mereka. The Fed akan menggelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC) pekan mendatang.

The Fed diperkirakan akan menurunkan kenaikan suku bunga menjadi 25 bps dari 50 bps pada bulan Desember sementara ECB dan BoE diproyeksi akan tetap dengan kenaikan 50bps.

Emas sangat sensitif terhadap prospek suku bunga karena suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil dan sebaliknya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Ekonomi Emas The Fed Amerika Serikat Antam Market