KETIK, SURABAYA – Seorang wanita bercadar mengamuk dan bikin onar saat ibadah misa pagi di gereja kawasan Surabaya Barat, pada Rabu 20 November 2024. Beruntung para jemaat dan keamanan gereja sigap mengamankan wanita misterius tersebut.
Pihak gereja kemudian membawa wanita tersebut ke kantor kepolisian terdekat. Kekinian, polisi masih melakukan pemeriksaan.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Rina Shanty Dewi mengatakan, pemeriksaan dilakukan di di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur.
"Yang jelas berita itu benar, yang bersangkutan sekarang di (RSJ) Menur lagi observasi," katanya.
AKP Rina juga menjelaskan proses observasi membutuhkan waktu kurang lebih 14 hari.
"Observasi selama dua minggu," terang Rina.
Kronologi peristiwa
Peristiwa wanita bercadar mengamuk dan bikin onar saat ibadah misa pagi diduga terjadi di Gereja Katolik Manukan Surabaya. Hal ini berdasarkan rekaman video yang beredar akun Instagram @doominic.id.
Dalam keterangan unggahannya, kronologi bermula saat seorang wanita berhijab masuk gereja saat ibadah misa pagi. Sempat diminta untuk keluar secara baik-baik oleh pihak gereja, namun menolak bahkan cenderung memberontak.
"Kami yg disana sudah arahkan untuk keluar tapi wanita ini memberontak gak mau.Akhirnya ada 2 ibu-ibu mendampingi wanita ini sepanjang misa sambil megang tangan wanita ini," tulisnya.
Wanita misterius tersebut berada di dalam gereja namun bertingkah onar saat Romo menyampaikan ceramah.
"Sepanjang misa wanita ini bereaksi aneh dari mulai ijin mau bertanya ketika romo berbicara, menangis, teriak-teriak, muntah. Di tengah-tengah dia histeris ada moment si wanita ini mau memasukan tangannya ke baju tapi ditahan," sambung dia.
Ternyata wanita tersebut menyimpan pisau di dalam bajunya.
"Pas moment itu ada pisau jatuh dan segera diambil oleh bapak-bapak lain yg memang menjaga disekitar wanita ini. Akhirnya sampai misa selesai wanita ini diamankan kami semua yang ada gereja,"
"Kita yg disana menghubungi RT, RW, polisi. Semua hadir kecuali pak RT karna sudah berangkat kerja. Akhirnya wanita ini dibawa ke kantor polisi,"
"Pelaku diamankan pihak gereja dan sudah dibawa ke polsek terdekat.Masih ditelusuri motif dan dugaan pelaku mengarah ke aksi teroris atw ODGJ," tutup keterangan unggahan akun Instagram @doominic.id.