KETIK, JAKARTA – Sebagai bagian dari Putri Hijab Academy 2024, Achida Salsabila Putri (21), seorang mahasiswi dengan prodi Bisnis Digital di Universitas Teknologi Digital Indonesia, adalah sosok inspiratif dengan visi besar di dunia kecantikan masa kini.
Anak pertama dari dua bersaudara ini telah mencatatkan berbagai pencapaian luar biasa, seperti mampu menghafal beberapa juz Al-Qur’an, menjadi Best Makeup Putri Hijab Academy, serta dinobatkan sebagai Best Influencer Putri Hijab Academy.
Dengan hobi menonton film dan keaktifannya di media sosial melalui akun Instagram @chidaslsblaa, ia berhasil memanfaatkan platformnya untuk mengedukasi dan memotivasi banyak orang, khususnya kaum perempuan, untuk lebih percaya diri dan merawat diri mereka dengan baik.
Achida memilih untuk mengadvokasi kecantikan karena keinginannya untuk membantu banyak orang menemukan rasa percaya diri. Ia percaya bahwa setiap individu memiliki keindahan unik yang patut dihargai, tanpa harus tunduk pada standar kecantikan yang tidak realistis.
"Dalam upaya ini, saya juga ingin mendorong kesadaran tentang pentingnya merawat kulit secara sehat dan mengapresiasi keragaman yang ada," kata Achida kepada Ketik.co.id melalui keterangan tertulis, hari Sabtu (21/12/2024).
Namun, jalan menuju kesuksesan ini tidaklah mudah. Menurutnya perempuan harus menghadapi tantangan besar, seperti kuatnya pengaruh standar kecantikan yang sempit di masyarakat, persepsi keliru tentang produk kecantikan, risiko pemasaran palsu, dan persaingan ketat di industri kecantikan.
"Meski demikian, kita harus tetap teguh pada misi dan terus memberikan edukasi positif tentang perawatan kulit, meningkatkan kepercayaan diri masyarakat, serta mengkampanyekan kecantikan yang inklusif," ujar Achida sembari tersenyum manis.
Lebih jauh Achida sangat berharap, di masa depan, masyarakat dapat lebih menerima keragaman makna kecantikan, dan industri kecantikan dapat menjadi lebih bertanggung jawab dalam memasarkan produk mereka.
Ia juga ingin melihat perubahan signifikan dalam kesehatan mental masyarakat, yang diharapkan dapat terwujud melalui penerimaan diri dan rasa percaya diri yang lebih baik. Melalui advokasinya, Achida berusaha memberdayakan individu untuk mencintai diri mereka sendiri dan meraih potensi terbaik mereka.
Kepada semua perempuan, ia mengajak untuk mendukung gerakan kecantikan yang lebih inklusif dan positif. Saatnya merayakan keunikan dan keindahan dalam diri masing-masing, tanpa terikat pada standar yang terlalu sempit. Dengan bersatu, tentu dapat menciptakan perubahan yang lebih besar, di mana kecantikan tidak lagi diukur hanya dari penampilan, tetapi juga dari rasa percaya diri dan penerimaan terhadap diri sendiri.
"Dukungan kita akan menjadi langkah awal menuju dunia yang lebih menerima keragaman dan menghargai keunikan setiap individu. Kita semua m adalah bukti nyata bahwa kecantikan sejati tidak hanya datang dari luar, tetapi juga dari kepercayaan diri yang terpancar dari dalam," tandasnya.