KETIK, SURABAYA – Menghabiskan akhir pekan sambil bersantai sembari meminum segelas jus sehat, bisa jadi pilihan tepat untuk merilekskan tubuh dan pikiran. Seperti yang kita tahu, jus memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh. Membuat jus pun tidaklah sulit dan mudah dilakukan.
Namun, dalam membuat jus tentu ada hall yang harus diperhatikan agar jus yang anda konsumsi memiliki nilai gizi yang baik. Tidak ingin kan, khasiat jus berkurang atau bahkan hilang? Yuk, simak penjelasan berikut mengenai cara mengolah buah dan sayur menjadi jus dengan baik.
1. Pilih buah yang matang
Untuk membuat jus pilih buah yang memiliki kematangan pas, dalam artian buah tersebut tidak kurang matang atau terlalu matang. Karena buah yang kurang matang memiliki kandungan gizi yang belum sempurna. Berbeda dengan buah yang memiliki kematangan yang pas, kandungan gizinya lebih baik dan rasanya juga lebih enak.
2. Buah dan sayur harus segar
Sebelum membuat jus pastikan menggunakan buah atau sayur yang masih segar. Selain karena tampilannya maish bagus, kandungan gizinya juga masih terjaga. Segar dalam konteks ini berarti kondisi buah dan sayur dalam keadaan baik dan layak untuk dikonsumsi oleh manusia. Tidak dalam keadaan busuk (tidak terlalu matang) dan tidak alum. Mengkonsumsi buah maupun sayur yang tidak segar justru berisiko menimbulkan masalah kesehatan bagi manusia.
3. Cuci bersih buah dan sayur sebelum digunakan
Mencuci bersih buah atau sayur sebelum dibuat menjadi jus adalah sebuah keharusan. Hal ini diperlukan untuk menyingkirkan kotoran, bakteri dan sisa sisa pestisida yang masih menempel. Hal yang perlu diperhatikan ialah buah dan sayur harus dicuci terlebih dahulu sebelum dipotong, bukan malah sebaliknya. Sebab, buah dan sayur yang dicuci setelah dipotong akan melarutkan zat gizi yang terdapat di dalamnya, terlebih vitamin. Vitamin merupakan zat gizi yang dapat larut dalam air.
4. Jangan gunakan buah atau sayur yang dimasak
Jus yang diolah dari bahan mentah atau tidak dimasak memiliki khasiat tersendiri yang tentunya bermanfaat bagi tubuh. Kurnia (2019) menyatakan bahwa dalam buah dan sayur, terdapat zat kimia alami yakni fitonutrien dan enzim. Jika buah atau sayur dimasak, maka enzim yang terkandung di dalamnya menjadi tidak aktif karena senyawa kimia tersebut sensitif terhadap suhu panas.
5. Jangan gunakan pemanis buatan
Mungkin banyak orang yang menyukai jus manis dan segar, oleh sebab itu mereka menambahkan pemanis buatan di dalamnya. Namun justru pemanis buatan ini lah yang merusak nutrisi dari jus tersebut. Pemanis seperti gula membuat kandungan nutrisi tidak dapat diserap maksimal oleh tubuh. Oleh sebab itu lebih baik buat jus tanpa pemanis atau untuk mengakalinya pilih buah atau sayur yang sudah manis seperti mangga atau wortel.
Namun jika memang masih ingin menambahakan pemanis sebagai alternatif, madu dapat menjadi pilihan. Tapi tetap gunakan secukupnya saja.(*)