KETIK, JEMBER – Sejumlah perbaikan digarap Pemkab Jember dalam rangka mengejar Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA). Salah satunya lewat perbaikan di sektor pendidikan, seperti workshop yang digelar Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Jember.
Workshop literasi numerasi guru TK ini digelar dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional ke-39, pada Senin (24/7/2023).
"Literasi numerasi itu merupakan penyampaian dengan cara yang menyenangkan dengan model bernyanyi, seperti tadi ada tarian-tarian Jawa itu kata-kata yang disebut dan gerakannya menunjukkan kode angka dan simbol,” ujar Bupati Jember, Hendy Siswanto pada pembukaan workshop yang digelar di Aula Diknas Kabupaten Jember.
Menurut Hendy, Pemkab Jember memiliki semangat untuk memberikan perbaikan di bidang pendidikan.i
Adapun literasi numerasi merupakan strategi pembelajaran dengan pendekatan yang tepat bagi anak-anak TK.
Disamping itu, dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak, Hendy menjelaskan ada beberapa infrastruktur yang harus diperbaiki untuk menciptakan lingkungan ramah anak.
“Salah satu yang kita perbaiki jalan trotoar yang ada di Jalan Sultan Agung dan Jalan Gajah Mada, kita lebarkan dan bertahap PKL (pedagang kaki lima) akan kita geser ke fasilitas yang disediakan,” papar Hendy.
Workshop tersebut akan digelar selama tiga hari pada 24-26 Juli 2023 yang diikuti oleh 947 tenaga pendidik.
Kepala Diknas Hadi Mulyono menyebutkan, kegiatan workshop dikemas melalui literasi belajar bernyanyi yang menyenangkan yang dipandu langsung oleh praktisi guru PAUD Nasional.
“Tujuannya untuk meningkatkan juga menciptakan lingkungan yang nyaman bagi anak, mencetak anak berkualitas, memberi edukasi kepada anak maupun orang tua, dan mewujudkan Jember menjadi Kabupaten Layak Anak,” jelas Hadi. (*)