KETIK, BATU – Intensitas hujan cukup tinggi belakangan ini, diwaspadai Pemkot Batu. Lantaran berpotensi terjadinya bencana banjir dan tanah longsor. Maka dari itu, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai meminta BPBD untuk menyiapkan pos komando siaga darurat.
Pos Komando tersebut menjadi salah satu langkah mewaspadai cuaca buruk dengan melibatkan perangkat daerah, kecamatan, TNI, Polri dan relawan. Tujuannya agar lebih siap siaga menghadapi bencana.
Instruksi itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Pj Wali Kota Batu bernomor : 360/3445/422.206/2023, Tanggal 25 November, tentang Kesiapsiagaan mengantisipasi Musim Hujan 2023-2024 di Wilayah Kota Batu.
Dalam SE tersebut, Pj Wali Kota Batu membagi tugas untuk Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah, Camat, Kepala Desa dan Lurah se Kota Batu untuk melakukan langkah-langkah yang telah ditentukan.
"Diantaranya, seperti mengikuti akses informasi terkini terkait kondisi cuara. Disarankan untuk mengakses sosial media dan website juanda.jatim.bmkg.go.id atau @infobmkgjuanda," katanya, Senin (4/12/2023).
Ia juga meminta BPBD untuk melakukan monitoring daerah rawan bencana dan mengambil langkah kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir dan longsor. Serta mengkordinasikan pembentukan tim terpadu penanggulangan bencana.
"Termasuk memaksimalkan jaringan komunikasi dan membentuk Pos Komando Siaga Darurat," tambahnya. Dalam SE tersebut juga menugaskan Camat dan Kepala Desa/Lurah untuk melaksanakan kegiatan bersama warga membersihkan saluran air dan menjaga kebersihan di lingkungan sekitar.
Sedangkan, Dinas Lingkungan Hidup untuk mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan kebersihan lingkungan secara terpadu dengan melibatkan camat dan kepala desa/lurah. Serta kelompok masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
"Penugasan terhadap perangkat daerah juga dilakukan dengan menugaskan Dinas PUPR untuk memantu kondisi drainase sungai dan mengambil langkah antisipatif terjadinya genangan banjir," tegasnya. (*)