KETIK, TRENGGALEK – Perumda Air Minum Tirta Wening Kabupaten Trenggalek menyiapkan program Sambungan Rumah (SR) secara gratis kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) pada tahun 2024 mendatang. Jumlah SR yang akan diberikan secara gratis tersebut sebanyak 1050 pasang.
"Biasanya ada program reguler bagi masyarakat Trenggalek, namun untuk tahun 2024 kita gratiskan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," kata Sudarmono, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Wening Trenggalek, Kamis (22/6/2023).
Sudarmono berharap kepada MBR untuk memanfaatkan program ini. Karena, syarat pengajuannya cukup mudah. Yakni bisa secara langsung datang ke Kantor Perumda Air Minum Tirta Wening.
"Untuk sementara pengajuannya cukup dengan menggunakan KTP," imbuhnya.
Disampaikan Sudarmono, pemasangan dan alat-alatnya gratis, yakni satu paket SR kepada MBR. "Pelanggang tinggal buka kran ngalir," tandasnya.
Dia mengatakan, setelah mendaftar nantinya akan diseleksi dan jika sudah sesuai dengan kriteria maka berhak mendapat program gratis SR.
"Ada spesifikasi dari PUPR Pusat, yaitu listrik dayanya tidak lebih dari 1300 Watt, rumah tidak untuk usaha atau toko, rumah berpenghuni dan tidak lantai dua," tegasnya.
Dia menyebut, program gratis SR kepada MBR juga disyaratkan yang sudah ada jaringannya.
"Jadi ini untuk semua MBR yang ada di seluruh kecamatan di Kabupaten Trenggalek," jelasnya.
Dia juga menjelaskan, program pemerintah untuk sementara ini tahapan 5 tahun sampai 2024. "Jika program ini dibuka lagi dan diberi akses maka akan kita perpanjang lagi," ujarnya.
Ketika disinggung cakupan layanan hingga saat ini, dia tidak menampik jumlahnya masih kecil, karena secara geografis Trenggalek wilayahnya pegunungan. Sehingga yang di pelosok-pelosok dikelola PUPR dan yang di perkotaan oleh Perumda Air Minum Tirta Wening.
"Cakupan kita sekitar 7 persen. Setara dengan 72 ribu jiwa. Dengan asumsi satu rumah dihuni 4 orang sesuai dengan indikator yang berlaku. Kita sekarang mempunyai 18 ribu pelanggan," pungkasnya. (*)
