KETIK, SURABAYA – Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) mengenai Percepatan Penanganan Kemiskinan diresmikan oleh DPRD Kota Surabaya. Hal unik yang jarang ditemui yaitu datangnya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya secara bersamaan pada Senin, (22/4/2024).
Terlihat, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji datang terlebih dahulu dengan menggunakan jas hitam lalu mengikuti pengesahan Raperda Pengentasan Kemiskinan itu.
Di pertengahan acara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi nampak hadir dengan menggunakan setelan jas hitam dengan peci, lalu duduk di kursi depan bersebalahan dengan Armuji.
Mengenai hal tersebut, Armuji mengungkapkan kekompakan bukan hal baru, namun biasanya ada pembagian tugas.
"Loh wis biasa rek, bagi tugas dan selalu koordinasi, kadang aku di lapangan, pak wali mimpin rapat. Sing penting kabeh gawe (yang penting semua untuk) warga Surabaya," terangnya.
Di tempat berbeda, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi disinggung soal Pilwali 2024, apakah dirinya diusung oleh PDIP. Eri mengungkapkan akan tetap maju dengan Armuji.
"Pasti! Kita ini pasangan sejati," tegas Eri.
Sebagai informasi, raperda ini berisikan sasaran penanggulangan kemiskinan adalah perorangan, keluarga dan kelompok masyarakat yang mencakup.
Sementara itu, penduduk miskin yang termasuk dalam basis data terpadu Tim Nasional Penanggulangan dan Pengentasan Kemiskinan yakni penduduk miskin yang termasuk dalam basis data pendataan perlindungan sosial dan penduduk miskin hasil verifikasi pemerintah daerah. (*)