KETIK, PAGAR ALAM – Program sejuta sambung pucuk batang kopi tahun ini kembali berlanjut. Kegiatan dalam rangka peningkatan produksi panen komoditi utama Kota Pagaralam ini diharapkan mampu mendongkrak kesejahteraan masyarakat di Kota yang berhawa sejuk ini.
Kepala Dinas Pertanian Kota Pagaralam, Sutrimawati, melalui Kabid Produksi Tanaman Perkebunan, Diki Herlambang SP menyampaikan jika program stek sambung memasuki tahun kelima. “Direncanakan sekitar 86 Kelompok Tani (Poktan) akan melaksanakan sejuta sambung pucuk batang kopi di tahun 2023 ini,” ucap Diki.
Untuk persiapannya? Jawab Diki, sejauh ini pihaknya tengah mempersiapkan Surat Keputusan (SK) Pendamping. Dalam hal ini tidak hanya akan melibatkan petugas penyuluh pertanian, namun juga auditor serta aparat kepolisian.
“Tugasnya nanti tidak semata melakukan pendampingan, namun dilibatkan verifikasi keberhasilan sambung pucuk di lapangan. Untuk diketahui, jika empat tahun pelaksanaan program yang dicetus bapak Walikota Pagralam, Alpian Maskoni tembus empat juta sambung pucuk batang kopi,” jelasnya.
Lnjut Diki, Kurun empat tahun berjalan sejak 2019 hingga 2022, penerima bantuan program sudah melakukan sekitar 4.034.407 sambung pucuk batang kopi dan dalam program yang telah berjalan empat tahun ini, sebanyak 4.175 petani yang tergabung dalam 261 Poktan telah menerima manfaat program peningkatan produksi di sektor perkebunan.
“Program ini juga merupakan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan petani dengan sejuta sambung pucuk batang kopi,” pungkasnya. (*)