KETIK, PAGAR ALAM – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Pagaralam, Rano Fahlesi memimpin rapat penting yang membahas tentang masa sanggah penerimaan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Pagaralam tahun 2023. Persamuhan digelar di Ruang Rapat Besemah III, Kantor Walikota Pagaralam, Kamis (27/10)
Rapat tersebut menjadi platform diskusi yang sangat penting untuk mengevaluasi proses seleksi dan rekrutmen PPPK yang akan dilaksanakan di Kota Pagaralam.
Dalam rapat tersebut Rano Fahlesi bersama dengan berbagai pihak terkait membahas berbagai aspek yang terkait dengan sanggah yang masuk di panitia PPPK, tim Panitia Seleksi Daerah PPPK, bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan verifikator.
“Masa sanggah penerimaan PPPK adalah tahap penting dalam proses seleksi ini, yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengajukan sanggah atau protes terhadap hasil seleksi yang diumumkan," ungkap Rano.
"Rapat ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses sanggah berjalan dengan transparan dan adil, sehingga semua pihak merasa bahwa hak mereka dihormati,” sambungnya.
Rapat ini kata Rano, sangat penting untuk memastikan bahwa proses penerimaan PPPK tahun 2023 di Kota Pagaralam berjalan dengan baik, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan kesempatan yang adil kepada semua peserta dan memastikan bahwa proses sanggah dilaksanakan dengan transparansi,” serunya.
Sementara itu Kepala BKPSDM Kota Pagaralam, Ali Akbar Fitriansyah menuturkan, masa sanggah berlangsung selama 7 hari, dimulai sejak tanggal 23 Oktober 2023.
“Kita juga mengimbau kepada peserta untuk wajib waspada terhadap oknum yang menawarkan janji manis di musim seleksi CASN 2023, tetap ikuti prosedur yang sudah ditentukan,” imbuh Ali Akbar.
Pihaknya juga mengingatkan kepada peserta seleksi CASN 2023 ataupun #SobatBKN, dapat memastikan keaslian surat dari BKNm dengan scan QR yang ada pada surat BKN, jika asli maka #SobatBKN akan diarahkan kepada file asli pada situs ds.bkn.go.id.
“Tetap harus percaya diri, belajar, dan jangan lupa juga berdo’a dan meminta restu orangtua,” tutupnya.(*)
