KETIK, MADURA – Sate lalat banyak masyarakat mengira sate ini terbuat dari bahan dasar serangga lalat, namun hal ini salah besar. Makanan khas dari Pamekasan Madura ini terbuat dari daging ayam yang dipotong kecil-kecil sehingga seperti lalat.
Di Madura sate ini biasa disebut sate lalak, sama dengan halnya sate, makanan ini juga menggunakan bumbu kacang dan lontong untuk memakannya. Sate ini dibakar tidak terlalu matang membuat sate tersebut menjadi kudapan yang tidak boleh dilewatkan selama mudik Lebaran, lezat habis.
Sate lalat ini biasa menggunakan daging kambing, ayam, kelinci maupun sapi. Setiap porsinya dijual per ikat dan seikatnya berisi 25 tusuk.
Kuliner ini direkomendasi pemudik untuk berkunjung ke Pamekasan. Keberadaannya banyak dijumpai di pinggir jalan raya dan penjual sate lalat ininberkumpul dalam satu tempat sentra kuliner di Pamekasan yaitu di Jalan Niaga di Pusat Sentra Kuliner Pamekasan Sae Salera.
Sate lalat lebih nikmat jika dimakan pada malam hari dan disantap menggunakan lontong ditemani dengan teh hangat. Hal tersebut akan menambah kenikmatan tersendiri bagi Anda yang menikmati sate lalat tersebut.
Banyak para wisatawan yang ketagihan akan bentuk, rasa, dan keunikan sate tersebut sehingga sulit melupakannya dan jika berkunjung lagi ke Madura lebih tepatnya di Kabupaten Pamekasan pasti tidak akan lupa untuk mampir mencicipi lezatnya sate lalat khas Madura. (*)
