KETIK, JAKARTA – Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp14.670 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Jumat (5/5/2023) pagi. Mata uang Garuda menguat 15 poin atau plus 0,10 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.
Senasib, mata uang Asia menguat. Rupee India plus 0,04 persen, Dolar Singapura menguat 0,17 persen, Peso Filipina menguat 0,18 persen, dan Baht Thailand tumbuh 0,18 persen,
Lalu, Yen Jepang melesat 0,19 persen, Ringgit Malaysia meroket 0,40 persen, dan Won Korea Selatan melejit 0,43 persen. Di lain sisi, Yuan China dan Dolar Hong Kong kompak minus 0,02 persen.
Mata uang utama negara maju juga kompak menguat. Poundsterling Inggris plus 0,15 persen, Euro Eropa menguat 0,21 persen, Franc Swiss naik 0,12 persen, Dolar Australia plus 0,27 persen, dan Dolar Kanada tumbuh 0,15 persen.
Senior Analis DCFX Lukman Leong memprediksi rupiah bakal bergerak datar hari ini. Namun, masih ada potensi penguatan terbatas tergantung rilis data ekonomi hari ini
"Investor menantikan dua data ekonomi penting hari ini, yaitu data PDB kuartal I Indonesia dan data tenaga kerja AS," katanya kepada CNNIndonesia.com.
Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp 14.600 sampai Rp 14.750 per dolar AS pada hari ini. (*)