KETIK, BATU – Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk mendorong perilaku yang mengarah pada bunuh diri atau menyiksa diri sendiri. Jika anda atau orang di sekitar anda memiliki gejala gangguan psikis yang mengarah pada hal-hal yang membahayakan, jangan ragu untuk segera menghubungi layanan konsultasi psikologi atau lembaga pendamping terdekat.
Remaja berinisial AA warga Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu ditemukan dalam keadaan tergantung di dapur rumahnya.
Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Rudi Kuswoyo menyampaikan kejadian tersebut berlangsung pada Sabtu, 31 Agustus 2024 sekira pukul 16.00 WIB. Pertama kali diketahui oleh orang tuanya sepulang menyervis sepeda motor.
Menurutnya, waktu itu bapak korban pulang bersama istrinya. Saat hendak masuk ke dalam rumah, ternyata pintu dalam keadaan terkunci. Kemudian orang tua korban memanggil-manggil korban, tapi tidak ada jawaban.
"Selanjutnya orang tua korban melihat ke dapur rumah dari kaca jendela dan melihat korban telah gantung diri menggunakan tali yang dikaitkan di atap rumah," katanya, Minggu,1 September 2024.
Mengetahui kondisi tersebut, lanjut AKP Rudi, orang tua korban langsung menghubungi warga lain. Tak berapa lama, warga langsung datang ke kediaman korban untuk membantu menurunkan tubuh korban dan melepaskan tali.
"Korban saat diturunkan masih ada denyut nadi. Kemudian orang tua korban membawanya ke bidan agar mendapatkan pertolongan lebih lanjut," tambahnya.
Namun, setelah tiba di rumah bidan dan dilakukan pemeriksaan, ternyata denyut nadi korban sudah tidak ada. Kemudian kondisi tubuh sudah dingin dan dinyatakan meninggal dunia.
"Pihak Kepolisian belum mengetahui secara pasti motif korban nekat melakukan gantung diri. Kami masih melakukan pendalaman," tegasnya.(*)