KETIK, SURABAYA – Ikatan Alumni (IKA) Universitas Brawijaya (UB) Jatim menggelar 'Temu Kangen Cangkruk Bareng Kera UB' di Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya pada Minggu, (21/5/2023).
Mengusung tema Kadit Oke, Kadit Lanek, acara kopdar ini dimulai pukul 10.00 WIB, dilanjutkan dengan sapaan MC pada tamu-tamu yang datang dari beberapa fakultas UB. Seluruh tamu dari IKA UB menggunakan baju berwarna putih dan rapi bergaya casual.
Sebelum acara dimulai, IKA UB menyanyikan lagu-lagu 90-an. Misalnya lagu berjudul Dia milik Reza Arthamevia, beberapa peserta yang datang sangat bergembira sekaligus saling menyapa.
Acara dibuka dengan doa. Selanjutnya menyanyikan Indonesia Raya dan menyanyikan Lagu Himne dari UB.
Talkshow di Cangkruk Bareng Kera UB. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)
Ikatan Alumni ini bukan hanya cangkruk bareng, tetapi menjadi sebuah ajang kolaborasi antar Alumni UB di Jawa Timur.
Antusiasme alumni terlihat sejumlah 200 peserta menghadiri Temu Kangen Cangkruk Bareng Kera UB kali ini. Anggota IKA UB yang telah sukses dan bekerja mulai dari pegawai BUMN, PNS, pengusaha, pejabat, akademisi, media dan lainnya.
Acara Temu Kangen ini, begitu spesial karena Wakil Rektor III UB didampingi istri dan beberapa Wakil Dekan juga turut menghadiri kegiatan silaturahmi.
Salah satu Alumni UB yang menjadi Kepala Bappeda Jawa Timur Mohammad Yasin mengungkapkan mendukung penuh kegiatan silaturahmi seperti temu kangen, karena bermanfaat untuk terus merekatkan persaudaraan antara IKA UB.
Ketua Pelaksana Temu Kangen IKA UB Henny Dwi Ferita menjelaskan tujuan dari kegiatan ini sebagai ajang kolaborasi antar alumni dari angkatan lama hingga mahasiswa UB yang baru lulus.
"Ini meningkatkan persaudaraan, kekeluargaan dan rasa empati atas kebermanfaatan.Selain itu ada harapan adanya kolaborasi dari berbagai fakultas, pemerintahan, dan LSM," ujarnya.
Henny berharap adanya kegiatan ini memiliki jaringan yang kuat dari mulai alumni lama hingga alumni UB yang baru, acara ini diisi dengan talkshow dari alumni yang berhasil mendirikan bisnis atau memiliki posisi yang tinggi di perusahaan.
"Memberi peluang bagi adik-adik, ada jaringan kuat supaya ada kesinambungan yang tidak terputus," papar Alumni UB tahun 1984.
Alumni UB yang hadir mulai tahun 1984 hingga 2017 mengenai tema Temu Kangen Cangkruk Bareng tahun ini, Henny menjelaskan arti dari tema Kadit Oke, Kadit Lanek yang memiliki arti jika tidak datang maka tidak kenal.
Salah satu Alumni yang datang Tjandra Purnama Edi dari Fakultas Administrasi angkatan 1988, ia mengaku sangat terharu karena banyak alumni yang antusias hadir.
"Harapanya semakin banyak terjalin, lebih meriah, lebih banyak lagi (alumni yang datang), lebih terjalin," harap Tjandra.
Ceo Ketik Kiagus Firdaus saat menerima penghargaan dari Pengurus IKA UB Jatim. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)
Di Temu Kangen Cangkruk Bareng IKA UB kali ini, CEO Ketik.co.id Kiagus Firdaus yang juga Alumni MIPA 2003 mendapatkan piagam penghargaan karena mendukung penuh dan mempublikasi kegiatan IKA UB selama ini.
Sementara itu, Ketua IKA UB Jatim Ir. Tri Indah Sutjiati berharap IKA UB menjadi wadah sekaligus rumah yang nyaman serta menginspirasi bagi para alumninya. Termasuk mampu menciptakan iklim kolaborasi positif antar anggota alumni yang terdiri dari berbagai elemen.
Pada kesempatan tersebut, Tri Indah juga mengumumkan kepengurusan IKA UB Pengda Jatim Periode 2023-2026 yang disaksikan para alumni UB lintas angkatan.
Acara Temu Kangen Cangkruk Bareng Kera UB ini diisi dengan Stand Up Comedy dari Rayhan Satrio Handoyo. Selanjutnya diisi dengan acara talkshow dari jajaran Warek lalu ditutup dengan pertukaran gelang terbuat dari kulit bertuliskan Ayas Kera UB dan menyanyikan lagu Tulus berjudul Manusia Kuat dan diputarnya foto-foto saat berkuliah di UB.
Setelah bergembira karena bernyanyi bersama sekaligus mengenang masa-masa kuliah lalu suasana ditutup semakin meriah karena pembagian doorprize. (*)