KETIK, JAKARTA – Menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, bukanlah menjadi halangan untuk bermalas-malasan dan berleha-leha. Justru momentum di bulan Ramadan harus dimanfaatkan oleh segenap umat muslim untuk bekerja keras dan produktif demi tujuan yang mulia.
Salah satu cendekiawan muslim Quraish Shihab mengatakan di masa Rasulullah SAW banyak pencapaian yang didapatkan oleh umat muslim di bulan Ramadan. Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Pada masa Nabi dan pada masa sahabat-sahabat, bahkan pada masa sesudah itu, karya-karya besar, pencapaian-pencapaian besar umat Islam, terjadi di bulan puasa,” kata Quraish Shihab di akun instagram pribadinya @quraish.shihab, Senin (25/3/2024).
Lebih lanjut, beragam pencapaian yang berhasil diraih oleh umat muslim saat bulan Ramadan yakni kemenangan memasuki kota Makkah, Perang Badar, bahkan proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi pada bulan puasa. Itu menjadi bukti, bahwa bulan puasa bukan alasan untuk tidak melakukan hal positif.
Walaupun tidak bisa dipungkiri kemampuan fisik pasti berkurang saat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, karena kita harus menahan lapar dan haus selama belasan jam. Akan tetapi kekurangan tersebut dapat diimbangi oleh kekuatan mental yang mempu mendorong seseorang untuk mendapatkan ridho Allah dengan melakukan kegiatan positif.
“Memang puasa mengurangi sedikit kekuatan fisik, tetapi kekuranganya diimbangi dan ditutupi kekuatan mental sehingga kita dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang direstui oleh tuhan," tambahnya.
Dengan beragam kelebihan yang ada di bulan Ramadan. Harus bisa mendorong jiwa seorang muslim untuk berlomba-lomba dan bekerja keras dalam kebaikan yang sesuai dengan ajaran agama Islam.
"Di bulan puasa, jangan sampai terjadi hal-hal yang melanggar tuntutan agama, karena itu bukan tujuan yang diharapkan dari puasa,”pungkasnya.(*)
