KETIK, YOGYAKARTA – Hari raya Idul Adha tahun 2024 ini menjadi pemantik kunjungan wisatawan. Sebab hari raya jatuh pada Senin (17 Juni 2024) sehingga bersambung dengan hari libur akhir pekan (Sabtu dan Minggu).
Kondisi tersebut acapkali dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk menikmati liburan dengan tujuan (destinasi) wisata yang tidak jauh lokasinya.
Salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi adalah Kawasan Gardu Pandang Kaliurang. Lokasinya hanya berjarak sekitar 25 kilometer dari pusat Kota Yogyakarta dan bisa ditempuh satu jam berkendara dengan suasana yang menakjubkan. Menjadikan tempat ini tidak hanya dikenal oleh warga DI Yogyakarta semata.
Kawasan Gardu Pandang Kaliurang selama ini telah menjadi salah satu pilihan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kaliurang selain destinasi lain seperti Taman Nasional Gunung Merapi, Tlogoputri, Taman Kaliurang, Nawang Jagad, Tankaman Natural Park, Suraloka Zoo, Merapi Park, Allabun Garden, Omah Petroek, Agrowisata Bhumi Merapi, dan lain-lainnya.
Di salah satu sudut kawasan Gardu Pandang Kaliurang juga ditemukan adanya bunker (ruang lindung darurat). (Foto: Fajar Rianto/Ketik.co.id)
Destinasi wisata yang berada di Kalurahan Hargobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman ini memang menarik untuk dikunjungi. Berada di kaki gunung Merapi dengan ketinggian lokasi wisata 900 mdpl. Suasana udara di kawasan ini terasa sejuk segar khas nuansa pegunungan, dengan suhu udara berkisar 19 hingga 25 derajat Celcius.
Tempat ini terdapat lokasi gardu pandang untuk menyaksikan betapa menakjubkannya Bukit Turgo maupun kegagahan gunung Merapi dari titik yang strategis.
Namun, bagi masyarakat yang akan berkunjung ke tempat ini, harus bersabar dulu. Karena selama sekitar 4 bulan ke depan, Kawasan Gardu Pandang Kaliurang yang berlokasi di sisi bagian Barat Kaliurang akan dibangun wahana baru yang berupa Plaza Pengunjung Gardu Pandang Kaliurang.
"Plaza Pengunjung Gardu Pandang Kaliurang ini berupa ruang publik terbuka yang terbagi atas 4 (empat) zona yang nantinya akan menjadi daya tarik tambahan di Kawasan Gardu Pandang Kaliurang," terang Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid, Selasa (18/6/2024).
Menurut Ishadi, pembangunan Plaza Pengunjung Gardu Pandang Kaliurang berasal dari program Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp2,5 miliar dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun 2024. Pengerjaannya membutuhkan waktu selama 120 hari.
Selama pengerjaan Plaza Pengunjung tersebut wisatawan yang berkunjung ke Kawasan Gardu Pandang Kaliurang tentu sedikit banyak terganggu dan merasa kurang nyaman. Meski demikian pihaknya tidak akan menutup kawasan tersebut secara total selama masa pengerjaan. Penutupan hanya dilakukan secara terbatas. Sehingga dalam kondisi demikian wisatawan masih bisa masuk ke kawasan. Serta menikmati pemandangan dan berbagai fasilitas publik yang ada.
Upaya tersebut dilakukan mengingat kawasan Gardu Pandang dinilai cukup luas dan masih memungkinkan untuk dikunjungi, khususnya di kawasan sisi selatan yang juga berupa taman-taman dengan pemandangan yang cukup bagus.
Hanya saja sebagian kawasan di sisi utara yang selama ini untuk penyelenggaraan even dan pentas-pentas seni untuk sementara waktu ditutup.
"Atas ketidaknyamanan yang timbul akibat proses pengerjaan Plaza Pengunjung tersebut termasuk adanya lalu lalang kendaraan proyek, kami atas nama Pemkab Sleman meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat umum khususnya pengunjung Gardu Pandang Kaliurang dan pihak-pihak terkait," pinta Ishadi Yazid.
Ia menambahkan bahwa pihaknya juga telah mengadakan sosialisasi terkait dengan proyek pembangunan Plaza Pengunjung Gardu Pandang tersebut pada Kamis 13 Juni 2024 di Gardu Pandang Kaliurang. Kegiatan tersebut melibatkan Tim Perencana, Pelaksana dan Pengawas, Pemerintah Kalurahan Hargobinangun, SAR Kaliurang, Pospol Kaliurang. Dukuh Kaliurang Timur, Dukuh Kaliurang Barat, Dukuh Ngipiksari, tokoh-tokoh masyarakat dan perwakilan pedagang di kawasan Gardu Pandang Kaliurang.
Dengan adanya penambahan fasilitas Plaza Pengunjung tersebut diharapkan nantinya akan membuat lebih ramai dan lebih banyak lagi pengunjung atau wisatawan yang berdatangan. Dikarenakan akan lebih banyak lagi alternatif sarana publik yang bisa dinikmati oleh wisatawan.
Untuk itu ia berharap seusai pengerjaan Plaza Pengunjung tersebut sekitar bulan Oktober 2024 mendatang kawasan Gardu Pandang Kaliurang sudah dapat dibuka kembali secara penuh untuk dikunjungi wisatawan. (*)