KETIK, PALEMBANG – Sebagai pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Palembang, Yudha Pratomo Mahyuddin-Baharuddin (Yudha-Bahar) mengusung sembilan program yang digaungkan memajukan Kota. Sembilan program itu juga jadi andalan di Pilkada 2024.
Salah satu program yang paling menyorot perhatian publik adalah pengadaan dana RT dan RW sebesar Rp50 juta sampai Rp100 juta untuk biaya operasional dan kegiatan masyarakat yang kecil-kecilan.
Yudha Pratomo Mahyuddin menjelaskan bahwa program tersebut bertujuan untuk mengembangkan fungsi RT dan RW sebagai garda terdepan pemerintahan.
"Jadi tujuan dari program ini, kita ingin menempatkan RT dan RW sebagai jangkar terdepan pemerintahan," kata Yudha usai mendaftarkan diri ke KPU Palembang, Selasa 27 Agustus 2024.
Yudha menjelaskan, ia ingin mengarahkan pelayanan administrasi masyarakat untuk bisa diurus dan diselesaikan di RT dan RW masing-masing.
Sebab bagi Yudha, proses administrasi di tingkat kelurahan ataupun kecamatan dinilai terlalu panjang dan seharusnya bisa diurus oleh RT setempat.
Melalui dana RT tersebut, Yudha berniat mengubah RT dan RW menjadi struktural yang kompeten dan profesional di bidang administrasi pemerintahan.
"Kita menginginkan RT dan RW ini menjadi struktural yang kompeten dan profesional. Dengan tuntutan itu, saya kira layak bagi mereka untuk mendapatkan dana khusus," terang dia.
Yudha pun menegaskan bahwa dana tersebut dianggarkan di luar gaji pokok pengurus RT dan RW di Kota Palembang dan dilakukan secara bertahap sesuai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Selain anggaran RT dan RW, Yudha-Bahar juga mengusung beberapa program seperti sunat gratis, berobat gratis, kuliah gratis, dan sembako murah.
Selain itu, untuk menunjang aktivitas dan produktivitas masyarakat Kota Palembang, mereka juga merencanakan program berupa internet gratis, fogging gratis, ambulance gratis, dan pelatihan keahlian gratis.
Program-program di atas ditujukan untuk mengurangi kesenjangan literasi digital dan meningkatkan pendapatan asli masyarakat Kota Palembang.
Sebelumnya, Yudha-Bahar menjadi paslon pertama yang mencatatkan namanya di bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Palembang.
Mereka mendatangi Kantor KPU Palembang di Kelurahan 20 Ilir D. III, Kecamatan Ilir Timur I, Kota Palembang sekitar pukul 08.30 WIB.
Ketika mendaftar, paslon Yudha-Bahar bersama tim konvoi berangkat dari Bundaran Air Mancur Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo Palembang menuju KPU Palembang melintasi Jalan Sudirman dengan menggunakan sepeda.
Ketika sampai di KPU Palembang, Yudha-Bahar pun disambut ratusan relawan yang telah menunggu sejak pukul 07.00 WIB pagi. Mereka kemudian memasuki halaman KPU Palembang dengan disambut oleh anggota keluarganya.
Sebagai pendaftar pertama, Yudha Pratomo Mahyuddin mengaku optimis menghadapi gelaran Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.
"Kita kemarin deklarasi pertama, kemudian menjadi pendaftar pertama di KPU Palembang, dengan begitu saya optimis suara Yudha-Bahar akan berada di urutan pertama saat pemilihan," jelas Yudha. (*)