KETIK, BATU – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai berharap kegiatan evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan dilakukan setiap 3 bulan sekali atau triwulan, sehingga permasalahan yang dialami SKPD dapat segera teratasi.
Hal ini disampaikan Aries saat memberi arahan pada Strategic Meeting III : Evaluasi dan Optimalisasi Kinerja Perangkat Daerah Kota Batu yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Batu, Rabu (15/11/2023).
Menurutnya, dengan evaluasi setiap triwulan atau tiga bulan sekali, diharapkan permasalahan yang ada di masing-masing SKPD dapat segera diketahui dan diselesaikan.
"Dengan demikian, progress meeting dan evaluasi yang dilakukan sebagai upaya mengantisipasi program kerja yang belum tercapai," jelasnya.
Selanjutnya, Aries menegaskan bahwa SKPD dengan realisasi terendah akan mengikuti sesi asistensi yang dilakukan oleh tenaga ahli wali kota. Hal itu untuk mengetahui sejak awal kendala dan permasalahan yang dialami SKPD yang menghambat program kerjanya.
"Termasuk setelah kegiatan strategic meeting ini, tenaga ahli selama satu minggu akan melakukan asistensi, sehingga permasalahan di SKPD segera ditangani, dan permasalahan bisa diketahui oleh pimpinan dan seluruh staf," tegasnya.
Aries menjelaskan, tujuan pelaksanaan Strategic Meeting III : Evaluasi dan Optimalisasi Kinerja Perangkat Daerah Kota Batu yaitu agar SKPD dapat melaksanakan pelayanan masyarakat lebih baik, sebagai pertanggungjawaban penggunaan sumber-sumber keuangan publik.
"Serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas internal instansi pemerintah dan memperkuat anggaran berbasis kinerja," urainya
Strategic Meeting III dengan tema Evaluasi dan Optimalisasi Kinerja Perangkat Daerah Kota Batu kali ini menghadirkan tiga narasumber internal Kota Batu yaitu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, M Forkan dengan tema Prioritas Kinerja Tahun 2024.
Kemudian Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, M Chori dengan tema Realisasi Kinerja APBD 2023 dan Kapasitas Fiskal 2024, serta Kepala Bagian Pembangunan, Lilik Fariha dengan tema Monitoring Pengendalian Triwulan III dan SHS untuk Tahun 2024.
Bertindak sebagai panelis yaitu Prof Chandra Fajri Ananda, Guru Besar Ilmu Ekonomi Universitas Brawijaya dan Dr Syaiful Iqbal, Kepala Laboratorium Akuntansi FEB Universitas Brawijaya.(*)
