KETIK, BATU – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menghadiri Tourism Promotion Organization (TPO) Regional Meeting 2024 for Malaysian Members di Kuantan City, Malaysia. Dalam kesempatan itu, Aries memaparkan potensi pariwisata dan produk unggulan UMKM Kota Wisata Batu.
Pada acara yang berlangsung 13 dan 14 Mei 2024 itu, Aries membahas tentang beragam potensi wisata Kota Batu yang didukung 137 akomodasi, dengan 257 pelaku jasa pariwisata, 1278 aneka kuliner (restoran, cafe dan usaha kuliner lain), serta 47 destinasi tujuan wisata baik alam maupun buatan.
Aries juga membahas tentang 17 sub sektor yang dimiliki dan beragam potensi kebudayaan.
"Kita ingin mempromosikan Kota Batu lebih luas, dan semoga dengan pertemuan ini membawa hasil yang bagus. Kami siap menyambut kunjungan wisatawan internasional di Kota Wisata Batu," ujar Aries.
Aries juga mempromosikan beberapa event berskala internasional di Kota Batu. Seperti International Hiking Mount Arjuna, Batu International Tourism Paragliding Festival, Sendratari Arjuna Wiwaha dan Bantengan Nuswantara.
Sedangkan target kunjungan wisata pada 2023 telah tercapai yakni 10 juta wisatawan dengan jumlah wisatawan mancanegara mencapai 10.821 orang. Tentunya menjadi tantangan di Tahun 2024 yakni target sebesar 11 hingga 12 juta wisatawan.
"Hal ini membuktikan bahwa Kota Batu menjadi salah satu destinasi kunjungan terbaik di Jawa Timur," ujarnya.
Menurut Aries, Pemkot Batu akan terus memberikan dukungan dan kemudahan untuk investasi, terutama di sektor pariwisata, pertanian, dan UMKM. Hal itu demi mendukung visi dan misi pembangunan daerah.
Dikatakannya, Kota Batu memiliki daya tarik yang kuat bagi para investor, terutama dalam sektor perdagangan, industri, pariwisata, dan akomodasi.
"Pertumbuhan ekonomi Kota Batu pada tahun 2023 mencapai 6.19 persen, didukung dengan lapangan usaha jasa lainya mengalami pertumbuhan paling tinggi sebesar 9.92 persen," tegasnya.(*)