KETIK, MALANG – Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) segera menggelar Malang Flower Carnival (MFC). Kegiatan tersebut ditargetkan mampu menggaet banyak pengunjung dan perputaran ekonomi mencapai Rp7,5 miliar.
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi menjelaskan, perputaran ekonomi tersebut selaras dengan target pengunjung yang mencapai 35.000 orang dan 200 peserta. Malang Flower Carnival akan digelar pada 25 Agustus 2024.
"MFC itu jalan kaki, penampilan kostum, seperti peragaan. Intinya kegiatan kita sudah ke-14 kali. Kita sudah mendahului tapi banyak diadaptasi oleh daerah lain. Target pengunjung kurang lebih 35.000 dan perputaran ekonominya Rp 5-7,5 miliar," ujar Baihaqi, Kamis (8/8/2024).
Malang Flower Carnival rencananya akan digelar di Balai Kota Malang. Menurut Baihaqi, nilai jual di Alun-alun Tugu atau sekitar Balai Kota Malang lebih tinggi dibandingkan dengan lokasi lainnya.
"Di sana ada Alun-alun Tugu dengan tugunya dan Balai Kota Malang, dan sekitarnya banyak gedung heritage. Termasuk tidak banyak gesekan dengan warga sekitar, sehingga perizinannya nanti lebih mudah," tambahnya.
Pagelaran Malang Flower Carnival mengusung konsep The Magnificent if Arema atau Keagungan Arema. Baihaqi menekankan Arema yang dimaksud bukan hanya tentang tim sepak bola namun juga kekuatan, kekompakan, hingga keguyuban Arema.
"Nanti karakter bajunya lebih kelihatan Aremanya. Kita ingin mengangkat kekuatan Arema, Arek Malang. Bajunya tidak banyak beda dengan tahun kemarin cuma power penampilannya lebih ke Arema, ada singanya," tutup Baihaqi.(*)
Perputaran Uang di Malang Flower Carnival Ditargetkan Capai Rp7,5 Miliar
Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa
8 Agustus 2024 08:21 8 Agt 2024 08:21