KETIK, JEMBER – Ratusan mahasiswa dari puluhan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) se-Indonesia resmi diberangkatkan untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara Moderasi Beragama 2023.
Total terdapat 324 mahasiswa dari 52 PTKN yang terlibat dalam kolaborasi pengabdian kepada masyarakat ini.
Diantara jumlah tersebut, sebanyak 6 mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember diberangkatkan untuk mengikuti KKN di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Menurut Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Babun Suharto, enam mahasiswa UIN KHAS Jember ini diharapkan bisa sungguh-sungguh berkolaborasi dengan ratusan mahasiswa PTKN se-Indonesia. Yakni untuk mencapai toleransi dan kerukunan umat beragama.
"Manfaatkan semaksimal mungkin, gaungkan toleransi dari titik sumbu terendah yakni Desa, lalu tebarkan cahaya terang Islam yang Rahmatan Lil Alamin di seluruh penjuru," pesan Prof Babun.
Para mahasiswa UIN KHAS Jember yang terlibat dalam KKN Nusantara Moderasi Beragama 2023 itu antara lain yakni Nur Aziawati, mahasiswa program studi (prodi) Hukum Tata Negara; Nuril Ilma Munfida dan Umi Kulsum dari prodi Pendidikan Agama Islam.
Lalu, Muhammad Rizki Fahri dari prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Sari Setyaningsih dan Abdul Hafed mahasiswa prodi Hukum Ekonomi Syariah.
Mereka bertugas untuk menyelesaikan kegiatan pengabdian dan penelitian selama lebih kurang 45 hari sejak diresmikan di IAIN Parepare pada Jumat (21/7/2023) kemarin.
Kegiatan KKN Nusantara ini bertujuan untuk menggali potensi dan memperkuat harmoni antar umat beragama dalam konteks pembangunan di desa-desa.
Para mahasiswa KKN Nusantara mendapatkan pembekalan langsung dari Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Prof Zainul Hamdi. Materi yang disampaikan terkait arahan kebijakan Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam dan implementasi pelaksanaan KKN Moderasi Beragama.
Para mahasiswa yang tergabung dalam KKN Nusantara dengan tajuk “Harmoni dalam Keberagaman” ini, disebar menjadi 30 posko di Kabupaten Tana Toraja.
"Enam mahasiswa delegasi UIN KHAS Jember ini masing-masing tersebar di beberapa posko. Salah satunya di Kelurahan Rembon, Kecamatan Rembon, Kabupaten Tana Toraja," pungkas Prof Babun. (*)