KETIK, SURABAYA – Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono menyebut Presiden Sukarno sebagai sosok yang telah berjasa besar dalam meletakkan nilai-nilai sosial dan persatuan bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan Adhy saat berziarah ke Makam Sang Proklamator di Kota Blitar, Selasa (11/6/2024). Ziarah tersebut dilakukan dalam rangkaian peringatan Bulan Bung Karno 2024.
"Kehadiran kami di sini untuk memanjatkan doa dan rasa syukur sebagai warga bangsa Indonesia yang setelah kemerdekaan RI Indonesia terus tumbuh menjadi negara Maju," ungkapnya.
Adhy menilai sosok Bung Karno memiliki jasa yang cukul besar lewat pemikirannya. Salah satunya dengan menggalakkan konsep Gotong Royong. Gotong Royong yang telah diteladankan oleh Bung Karno menjadikan Jawa Timur tumbuh menjadi provinsi yang stabil dan maju.
"Dengan gerakan Gotong Royong yang diletakkan oleh Bung Karno ini akan menjadikan Jatim menjadi provinsi stabil dan maju mewujudkan misi mewujudkan Generasi Emas Indonesia Maju 2045," tegasnya.
Di sisi lain, Walikota Blitar Santoso mengharapkan bahwa Bulan Bung Karno yang jatuh pada Bulan Juni ini diharapkan memberi kesejahteraan bagi masyarakat.
Menurutnya, ajaran Bung Karno seperti Tri Sakti bisa diimplementasi oleh seluruh masyarakat Blitar. "Semoga semangat dan spirit gotong royong yang diajarkan oleh Bung Karno bisa dikembangkan diseluruh daerah di Jatim dan warga Blitar," terangnya.
Sebagai informasi, bulan Juni ditetapkan sebagai Bulan Bung Karno karena pada bulan tersebut terdapat sejumlah tanggal bersejarah terkait sang proklamator. Pria berjuluk Sang Putra Fajar itu lahir pada 06 Juni 1901 dan meninggal pada 21 Juni 1970.
Pada 1 Juni 1945, Sukarno juga berpidato tentang lima dasar kebangsaan yang kemudian dikenal sebagai Pancasila. Momen pidato Sukarno di depan Dokuritsu Junbi Cosakai atau Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) itu kemudian ditetapkan menjadi Hari Lahir Pancasila. (*)