KETIK, BATU – Pengunjung Alun-Alun Kota Batu dipastikan tidak bisa menikmati wahana bianglala atau ferris wheel pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Wahana favorit wisatawan tersebut masih dalam perawatan setelah berhenti beroperasi sejak Desember 2022.
Tampak papan pemberitahuan 'Wahana Ferris Wheel dalam Perawatan' di loket pembelian tiket masih terpasang.
Berhentinya wahana yang beroperasi sejak 12 tahun lalu karena alasan kelayakan. Kondisi bianglala memang sudah terlihat berkarat di sejumlah bagian.
"Bianglala tidak bisa beroperasi pada libur Nataru. Kita tidak ingin memaksakan diri. Orang menuntut, ayo bianglala diperbaiki, dibuka, tapi tidak semudah itu. Kalau ada bencana, siapa yang bertanggung jawab?,'' urai Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai, Selasa (12/12/2023).
Menurut Aries, bianglala memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Wahana permainan murah itu menjadi favorit pengunjung yang ingin menikmati suasana malam Kota Batu dari ketinggian.
"Demi keamanan bersama, kita tidak akan mengoperasikan dulu sebelum diperbarui. Karena melihat hasil kajian (kelayakan) harus diganti. Kita tidak mau ambil risiko,'' tegasnya.
Wahana bianglala menjadi alternatif menarik bagi wisatawan yang mengunjungi Alun-alun Kota Batu selain jalan-jalan dan makan. Apalagi Pemkot Batu juga menargetkan 10 juta kunjungan wisatawan pada 2023. Wahana bianglala menjadi salah satu daya pikat wisatawan ke Kota Batu.
"Insyaallah akan diganti yang baru. Tapi mungkin baru bisa kita beri perhatian serius pada 2024 nanti,'' pungkasnya.(*)