KETIK, BLITAR – Bupati Blitar Rini Syarifah atau akrab disapa Mak Rini, menghadiri pembukaan Job Fair 2024 yang digelar Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) di SMK Kademangan, Kabupaten Blitar, Kamis (30/5/2024).
Job Fair dimulai 30 hingga 31 Mei 2024 ini menggandeng 70 perusahaan baik lokal maupun nasional yang diharapkan dapat menjadi tujuan para pencari kerja.
"Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa salah satu permasalahan utama yang dihadapi bangsa kita adalah tingginya angka pengangguran," ujar Bupati Blitar Mak Rini.
Mak Rini melanjutkan, untuk diketahui bersama bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Tahun 2023 Kabupaten Blitar dapat ditekan dari 5,45% ke 4,91%. Meskipun di bawah Provinsi Jawa Timur sebesar 4,88%, namun lebih baik dibanding TPT nasional sebesar 5,32 %.
"Tingginya angka pengangguran disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain pertumbuhan angkatan kerja yang tidak seimbang dengan lapangan pekerjaan yang tersedia. Kemudian, keterampilan dan kualifikasi pencari kerja yang tidak sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri. Dan juga minimnya informasi tentang lowongan pekerjaan yang tersedia," ungkap Mak Rini.
Mak Rini menyebut bahwa Pemerintah Kabupaten Blitar berkomitmen untuk terus berupaya dalam mengatasi permasalahan pengangguran. Melalui pelatihan berbasis kompetensi BNSP untuk meningkatkan kompetensi pencari kerja, pelatihan kewirausahaan untuk menumbuhkan wirausaha baru, bimbingan jabatan, dan Job Fair atau bursa kerja.
"Job Fair atau bursa kerja ini merupakan wadah yang mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja," ungkapnya.
Mak Rini mengharapkan melalui kegiatan job fair, para pencari kerja dapat memperoleh informasi tentang lowongan pekerjaan yang tersedia. Serta dapat mengikuti proses seleksi dan rekruitmen di perusahaan-perusahaan terkait.
"Saya berharap, kepada para pencari kerja, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Ikutilah proses seleksi dan rekruitmen dengan sungguh-sungguh dan tunjukkan kemampuan terbaik anda," pungkasnya. (*)