KETIK, MADIUN – Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim melaksanakan tes urin mendadak bagi para warga binaan.
Upaya kegiatan tersebut untuk memastikan lingkungan bebas dari Halinar. Halinar adalah upaya meniadakan narkoba, handphone dan pungutan liar pada Rumah Tahanan (Rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
Tes urin tersebut melibatkan petugas dan tenaga medis Lapas. Pemeriksaan dilakukan secara acak dan tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada para warga binaan, guna memastikan kejujuran dan keefektifan tes.
Kepala Lapas I Madiun Kadek Anton Budiharta, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah rutin yang akan terus dilakukan secara berkala.
“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya konkret kita dalam memastikan bahwa lingkungan Lapas I Madiun tetap bersih dan bebas dari narkotika. Langkah ini adalah bagian dari komitmen kita untuk memberantas peredaran dan penggunaan narkotika, Oleh karena itu kami memandang perlu untuk terus melakukan langkah-langkah preventif dan represif guna mengatasi permasalahan ini," kata Kadek Anton Budiharta kepada ketik.co.id, Selasa (9/7/2024).
Total keseluruhan ada sekitar 120 warga binaan yang dites urin dengan hasil semuanya negative.
Sementara itu Kakanwil Kemenkumham Heni Yuwono menyatakan Dengan dilaksanakannya tes urin secara mendadak ini, Lapas I Madiun menunjukkan keseriusannya dalam menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan bebas dari halinar bagi para warga binaan, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam memerangi penyalahgunaan narkotika dan menjaga ketertiban. (*)
