KETIK, SURABAYA – Beredar kabar munculnya nama Machfud Arifin jelang Pemilihan Wali Kota Surabaya 2024. Mantan Kapolda Jawa Timur itu digadang-gadang kembali maju melawan rival lama petahana Eri-Armuji.
Menurut sumber terpercaya Ketik.co.id dari orang kepercayaan Machfud, Machfud Arifin akan dipasangkan dengan Bayu Airlangga, menantu Soekarwo (Pakde Karwo) yang kini santer namanya akan bertarung di kontestasi lima tahunan tersebut.
"Pak Machfud akan berangkat dari Gerindra. Sedangkan Mas Bayu dari Golkar. Tidak menutup kemungkinan akan terbentuk koalisi besar yang dipimpin Gerindra dan Golkar bersama partai kuat lainnya," kata sumber yang enggan disebut namanya tersebut, Kamis (20/6/2024).
Sumber itu mengatakan, Machfud Arifin sudah menjalin komunikasi dengan petinggi Partai Gerindra pusat untuk berlabuh ke partai yang dipimpin Prabowo Subianto.
"Kita ingin membangun trust publik bahwa Kota Surabaya milik semua. Bukan milik satu partai," tegasnya.
Duet Machfud-Bayu diyakini akan menjadi kekuatan besar karena koalisi Prabowo-Gibran akan bersatu, sehingga akan muncul poros baru partai koalisi Prabowo-Gibran untuk melawan PDI Perjuangan yang mengusung Eri-Armuji.
Partai koalisi Prabowo-Gibran seperti Demokrat, PAN dan PSI diyakini akan berlabuh ke Machfud-Bayu yang akan berangkat dari Gerindra-Golkar.
Hingga saat ini, Eri-Armuji masih di atas kertas. Nama Bayu Airlangga terus menjadi pembicaraan publik sebagai sosok muda yang diusung oleh Golkar.
Bayu Airlangga sudah resmi mendaftar ke PSI Surabaya untuk berjuang dalam kontestasi Pilwali Surabaya 2024. Kini Bayu Airlangga juga menjabat sebagai Ketua Projo Jawa Timur.
Sebagai informasi, Machfud Arifin berpasangan dengan Mujiaman melawan Eri Cahyadi-Armuji pada Pilwali Surabaya 2020 lalu.
Paslon Eri Cahyadi-Armuji unggul dengan suara 597.540 dan paslon Machfud Arifin-Mujiaman 451.794.
"Artinya, jika kekuatan Machfud Arifin digabungkan dengan Bayu Airlangga yang di belakangnya ada Pakde Karwo dan Golkar, tentu akan menjadi kekuatan besar," pungkasnya. (*)