KETIK, JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut pemerintah bakal mendatangkan 1.600 dosis vaksin cacar monyet (monkey pox) ke Indonesia dari Denmark.
"Kita sedang datangkan 1.600 lagi, akan datang minggu ini dari Denmark juga," kata Budi dikutip Suara.com jaringan Ketik.co.id pada Selasa 27 Agustus 2024.
Budi menegaskan untuk saat ini vaksin cacar monyet atau Mpox bukan untuk masyarakat umum.
Budi mengatakan vaksin Mpox hanya diperuntukkan kepada masyarakat kategori tertentu hingga tenaga medis sebagai garda terdepan. Hal itu mengingat ketersediaan vaksin masih sangat terbatas dan mahal, yakni sekitar Rp 3,5 juta per dosis.
"Vaksin ini bukan untuk masyarakat umum. Karena itu tadi, penularannya bukan seperti (Covid-19) ini. Penularannya benar-benar ada kontak seksual 95 persen yang sama seperti HIV," kata Budi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa 27 Agustus 2024.
Budi menegaskan kasus mpox yang tersebar di Indonesia adalah varian 2B, yang tidak separah di Afrika. Varian di negara tersebut tergolong 1B yang hanya menyebar di Swedia dan Thailand.
"Di Afrika itu varian 1B ya, itu fatality rate-nya tinggi, mendekati 10% Kalau kita masih 0,1%. Varian 1B ini belum menyebar ke mana-mana, kecuali dua negara, yaitu Swedia dan Thailand, yang lainnya di Afrika. Kenapa? Karena mereka juga datang dari Afrika," ujarnya.
Budi mengatakan obat-obatan juga telah dipersiapkan. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat tetap waspada tapi tak perlu khawatir berlebihan.
"Obat-obatan rumah sakit sudah kita persiapkan dan teman-teman wartawan bisa bantu mengedukasi masyarakat. Kita waspada, tapi tidak usah khawatir berlebihan," ujarnya. (*)