KETIK, JAKARTA – Kabar terbaru datang dari pembalap grand prix Moto2 asal Indonesia Mario Aji. Pembalap asal Magetan Jawa Timur itu dipastikan absen pada balapan grand prix Moto2 seri selanjutnya yakni GP Prancis di sirkuit Le Mans pada 12 Mei mendatang.
Mario Aji absen lantaran harus menjalani operasi arm pump pada Rabu dan Kamis pekan ini (8-9/5/2024).
Operasi tersebut telah direncanakan oleh Mario Aji dan manajemen Honda Team Asia sejak 1 bulan lalu.
Dari informasi yang didapat Ketik co.id dari tim manajemen Mario Aji, operasi itu juga merupakan instruksi dari Honda Racing Corporation (HRC).
Pasalnya, HRC sudah menunjuk Mario Aji untuk tampil di ajang Endurance 8 Hour di Jepang pada Juni mendatang. Operasi ini sebagai salah satu persiapan Mario Aji tampil di ajang tersebut.
"Untuk seri Prancis Mario Aji absen. Setelah operasi rencananya balik Indonesia dulu," ucap Kiagus Firdaus, Manajer Mario Aji kepada Ketik.co.id.
Dalam istilah medis, masalah arm pump pada pembalap dikenal dengan sebutan chronic exertional compartment syndrome (CECS) atau dalam kasus yang lebih serius disebut acute compartment syndrome (ACS).
Nyeri pada Arm pump disebabkan penggunaan tangan yang berlebihan dalam satu pekerjaan khusus. Bagi pembalap MotoGP dan motocross, kendala ini kerap dirasakan di area lengan bawah.
Salah satu tanda arm pump adalah timbulnya nyeri hebat dalam beberapa menit setelah berkendara.
Gejala ini biasanya mereda sekitar 20 menit setelah aktivitas berhenti, tanpa efek jangka panjang bagi tubuh.
Arm pump terjadi akibat otot yang mengencang sehingga menyempitkan aliran darah. Penyempitan inilah yang menyebabkan rasa sakit hebat atau juga mati rasa.
Mengenai penanganannya, arm pump bisa diatasi dengan melakukan operasi yang dinamai fasciotomy.
Dalam operasi tersebut, sebuah celah dibuat di membran fascia untuk mengurangi tekanan dalam pembuluh darah.
Jika upaya tersebut tak berhasil, tindakan lain yang bisa dilakukan adalah pengangkatan seluruh lapisan. (*)