KETIK, SURABAYA – Libur panjang yang terjadi, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya melayani sebanyak 85.919 pelanggan. Selama libur panjang mulai 31 Mei hingga 4 Juni 2023, jumlah penumpang naik hingga 30 persen dibandingkan minggu lalu.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan okupansi pelanggan di Daop 8 Surabaya meningkat 30% dibanding pada periode yang sama minggu kemarin. Dari jumlah ini sebanyak 28.426 pelanggan naik dari Surabaya Gubeng, 24.427 pelanggan dari Surabaya Pasar Turi, dan 15.481 dari Malang.
"Selebihnya merupakan keberangkatan dari stasiun wilayah Daop 8 Surabaya, seperti Mojokerto, Lamongan, Bangil, Sidoarjo, Bojonegoro dan sebagainya," ucapnya, Minggu (4/6/2023).
Berikut kami sampaikan volume keberangkatan penumpang di Daop 8 selama libur panjang 31 mei - 4 Juni 2023 :
- Rabu (31/5) : 17.970 pelanggan
- Kamis (1/6) : 20.608 pelanggan
- Jumat (2/6) : 15.123 pelanggan
- Sabtu (3/6) : 16.347 pelanggan
- Minggu (4/6) : 15.871 pelanggan (data sampai jam 11.00 WIB)
Selama libur panjang ini, KAI Daop 8 Surabaya menjalankan sebanyak 46 KA jarak jauh. Tujuan favorit pelanggan didominasi oleh KA :
1. KA Sritanjung relasi Ketapang - Surabaya Gubeng - Lempuyangan
2. KA Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir
3. KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi - Pasarsenen
4. KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong Bandung
5. KA Probowangi relasi Surabaya Gubeng - Ketapang
Sementara itu, sebanyak 15.871 pelanggan yang akan melakukan keberangkatan dari wilayah KAI Daop 8 Surabaya pada Minggu (4/6/2023,) yang di antaranya 4.112 pelanggan dari Stasiun Surabaya Gubeng, 5.089 pelanggan dari Stasiun Surabaya Pasarturi, dan 2.891 pelanggan dari Stasiun Malang, dan lainnya naik dari stasiun keberangkatan wilayah Daop 8 Surabaya.
Luqman Arif menambahkan, volume pelanggan ini masih terus berubah karena pemesanan tiket masih berlangsung. Selain itu, para pelanggan dapat membeli tiket Go Show di stasiun 3 jam sebelum keberangkatan dan tarif khusus 2 jam sebelum keberangkatan selama persediaan masih ada.
"Para pelanggan supaya memperhatikan kembali jadwal keberangkatan KA yang tercetak di tiket, agar tidak tertinggal kereta api, di Stasiun keberangkatan" pungkas Luqman Arif. (*)