KETIK, SURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur mulai merancang mendistribusian logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ke TPS yang ada di 38 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Timur.
Kepulauan Masalembu dan Sapeken Kabupaten Sumenep, dan Bawean, Kabupaten Gresik menjadi salah satu pengiriman terjauh yang akan dilakukan KPU kabupaten mapun kota.
"Pengiriman dilakukan mulai awal Februari 2024 untuk melakukan pengiriman karena memang lokasinya yang jauh," beber Komisioner Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim Miftahur Rozaq, Sabtu (27/1/2024).
Miftahur menjelaskan pengiriman ini dilakukan berdasarkan 3T seperti terjauh, tersulit, dan terluar. "Jadi pengiriman terluar kami lakukan awal februari karena memang daerah terluar ini pengiriman memerlukan waktu panjang mengingat kapal yang ke pulau sapeken, masalembu, bawean ini hanya beberapa minggu sekali," ucapnya.
Dengan transportasi yang susah itu menjadi salah satu pertimbangan dilakukan pengiriman H-10. "Karena memang kendala yang dilakukan dalam pemilihan umum," bebernya.
Miftahur mengatakan pengiriman logistik Pemilu 2024 dilakukan melalui Pelabuhan Kalianget Sumenep. "Namun jika tidak bisa kami bisa melalui pelabuhan tanjung perak untuk pengiriman logistik ini," jelasnya.
Saat disinggung untuk pengiriman tersulit di Jawa Timur, Miftahur mengaku wilayah Jember menjadi salah satu yang tersulit. "Karena tidak bisa dilalui mobil, dan motor tapi bisa menggunakan kuda karena kondisinya ada dipedalaman," bebernya.
Meskipun susah, Miftahur mengaku pengiriman ini akan dilakukan H-4 maupun H-3 Pemilu 2024. "Untuk yang didarat akan mulai di distribusi H-4 atau 3, yang pasti H-1 semua sudah beres," ucapnya.
Dalam pengiriman itu, KPU Jatim berkerjasama dengan TNI maupun polisi dalam pendistribusian. "Yang terlebih Forkopimcam semua kami libatkan," bebernya. (*)
