KETIK, SURABAYA – KONI Jatim mulai melakukan evaluasi dan finalisasi atlet dan pelatih kontingen Jatim pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara. Hal ini dilakukan untuk menelaah lebih dalam terkait peluang cabor di PON. Gelaran empat tahunan tersebut bakal berlangsung 8-20 September mendatang.
"Kan ada hasil akhir (pertandingan), track record anak-anak tercatat beberapa kali kemenangan, prestasi dan tingkat kemenangannya pada level apa," kata ketua KONI Jatim M. Nabil, Kamis (11/7/2024).
KONI Jatim akan mengonfirmasi dan membandingkan dengan data tes fisik dan hasil prestasi yang ada untuk menentukan nama atlet yang dipastikan memperkuat Jatim. Itu juga bakal disesuaikan dengan peluang meraih medali di PON.
"Iya nanti sekaligus menentukan atlet yang berangkat, yang pasti yang berangkat emas dan perak atau perunggu yang diprediksi bisa naik perak," ujarnya.
Untuk mendukung persiapan, KONI Jatim akan dan bahkan sudah memberangkatakan sejumlah cabor untuk menjalani pemusatan latihan di luar negeri.
Selain itu, pihaknya juga memfasilitasi cabor-cabor apabila ingin mendatangkan pelatih asing atau latih tanding. Dengan itu, harapannya Jatim dapat mempertahankan bahkan meraih prestasi lebih tinggi di PON 2024 nanti. (*)