KETIK, MADIUN – Pemilik lapak di Pasar Dolopo Kabupaten Madiun, mengeluhkan keberadaan pedagang ojokan yang dianggap menutup akses pintu masuk dan mengganggu jalan. Kondisi seperti itu membuat pemilik lapak merasa dirugikan. Selasa (18/6/2024).
Salah satu Pemilik Kios Makanan Sugiyono (40) mengatakan, puluhan pedagang ojokan setiap hari menjajakan jualannya, di area parkir berlangganan sampai pinggiran jalan.
“Kondisi pasar bagian dalam sepi. Diluar banyak pedagang sayur dan berbagai bahan baku berjualan di sebelah barat dan selatan pasar,” ujar Sugiyono.
Dirinya mengungkapkan, situasi semakin semrawut dan mengganggu pendapatan jadi berkurang, lantaran area lahan jualannya terganggu dengan hadirnya pedagang ojokan.
“Para calon pembeli terhalang untuk masuk akses ke area dalam pasar, terutama ke kios kios,” keluhnya.
Hal senada diutarakan oleh Pedagang Ayam Potong Pasar Dolopo Muhammad Ridwan. Dirinya juga telah mengutarakan pengaduan, kepada pengelola pasar setempat.
“Hingga kini tak kunjung ada tindakan lanjut. Kami pemilik kios merasa dirugikan, penjualan sepi dan setiap bulan harus menanggung biaya sewa,” tuturnya.
Rencananya para pemilik kios Pasar Dolopo yang terdampak bakal mengadukan kondisi ini ke pemerintah daerah, DPRD hingga kepada pihak yang berwajib.
Hingga berita ini ditulis, pihak pengelola Pasar Dolopo belum bisa dikonfirmasi. (*)