KETIK, SURABAYA – Kondisi Muarah (50), tokoh masyarakat di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang yang diduga jadi korban penembakan oleh dua orang tak dikenal (OTK), kini mulai membaik. Namun korban masih menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soetomo Surabaya.
Dokter Spesialis Bedah Digestif RSUD dr Soetomo, dr Tomy Lesmana menjelaskan, kondisi korban saat ini semakin membaik. Sehingga Muarah dipindahkan dari ruang ICU ke ruang perawatan biasa.
"Saat ini kondisi pasien secara fisik stabil. Stabil dalam artian tekanan darah, nadi, pernafasan semua stabil," kata Tomy saat ditemui awak media di RSUD dr Soetomo, Jumat (26/12/2023).
Setelah operasi, Tomy menjabarkan kondisi korban masih mengalami kelumpuhan di kedua kakinya.
"Penyembuhan luka pasca cedera itu berbeda antara saraf, otot, tulang, dan jaringan lain. Paling lama sembuh, pulih, itu saraf. Fungsi tergantung kondisi fisik pasien dan kemampuan jaringan menyembuhkan dirinya sendiri," paparnya.
Ia pun tak bisa memastikan apakah Muarah dapat sembuh atau mengalami kelumpuhan permanen.
"Sembuh itu kami harapkan bersama. Di awal sulit melihat dan tidak ada parameter menentukan akan pulih total, pulih sebagian atau permanen," tuturnya.
Tomy menambahkan setelah ini, korban akan ada pendampingan spesialis jiwa agar meringankan trauma pasien.
"Apakah misalnya beban investigasi itu akan memperparah trauma psikis pasien. Saya serahkan kepada bidangnya (dokter spesialis jiwa),” pungkasnya.
Selain sebagai tokoh masyarakat, Muarah diketahui aktif sebagai tim relawan pemenangan paslon Prabowo - Gibran di daerahnya. (*)
