KETIK, TULUNGAGUNG – Sejumlah wajah baru calon anggota legislatif banyak lolos dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 Kabupaten Tulungagung. Salah satu wajah baru tersebut adalah Sumarsono Efendi dari Partai Gerindra.
Sumarsono Efendi (42) merupakan salah satu caleg DPRD Kabupaten Tulungagung yang digadang lolos dari dapil 6 wilayah kecamatan Kauman, Karangrejo dan kecamatan Ngantru. Ia dipastikan menduduki satu di antara 7 kursi yang diperebutkan di dapil tersebut.
Lolosnya Sumarsono Efendi sangatlah mengejutkan. Hal ini dikarenakan Sumarsono Efendi belum begitu dikenal oleh masyarakat di Kabupaten Tulungagung.
Kepada Ketik.co.id, Sumarsono Efendi mengatakan, bahwa dirinya mulai berkiprah di dunia politik pada tahun 2010. Ia bergabung dengan partai Gerindra, hingga pada 2017 ditunjuk sebagai wakil ketua DPC.
"Pada 2019 sebenarnya saya berencana untuk ikut kontestasi politik, akan tetapi belum cukup ilmu untuk berkiprah di dunia politik, barulah pada tahun ini saya niatkan untuk mengikuti kontestasi di pemilu 2024," katanya Minggu (25/2/2024) malam.
Saat ditanya berapa jumlah sementara suara yang ia peroleh, Sumarsono masih merahasiakannya.
"Kalau masalah hasil perolehan saya belum bisa menyebutkan dulu, kita menunggu real count resmi dari KPU Kabupaten Tulungagung selesai," jelasnya.
"Kalau bisa saya sebut, insyaallah cukuplah untuk bisa menduduki kursi sebagai anggota DPRD Kabupaten Tulungagung nanti," sambungnya.
Lolosnya Sumarsono Efendi menjadi anggota DPRD Kabupaten Tulungagung akan menjadi pondasi kuat bagi partai Gerindra. Ditambah lagi pada Pileg 2024 ini partai Gerindra mendapatkan 8 kursi di DPRD kabupaten Tulungagung.
Sebelumnya pada 2019 partai Gerindra hanya mendapatkan 5 kursi.
"Kiat-kiat saya untuk sukses menuju ke kursi parlemen di 2024 salah satunya pengenalan diri ke masyarakat secara langsung," ucap sekertaris DPC partai Gerindra Tulungagung ini.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk memperebutkan kursi di dapil 6 yang menurutnya merupakan dapil neraka, ada beberapa tokoh incumbent yang menjadi saingan berat.
Namun, berkat dukungan dan bantuan dari semua pihak, baik dari PAC, Korcam dan Sayap Partai Gerindra di 39 desa, keinginannya bisa tercapai.
"Menjadi wakil rakyat tidaklah mudah. Anggota parlemen harus bisa mengawasi fungsi kinerja pemerintah, kritis terhadap pemerintah dan sebagai jembatan masyarakat untuk kami bawa ke gedung parlemen demi pembangunan Tulungagung yang lebih baik k edepan," ucapnya.
"Partai Gerindra tahun ini mencapai prestasi yang luar biasa, harapan kami tetap Prabowo - Gibran menang satu putaran dan partai Gerindra ke depan akan lebih besar dan berjaya di dunia politik di Indonesia," pungkasnya.(*)