KETIK, SURABAYA – Nama Bayu Airlangga belakangan ini santer dibicarakan di bursa Pilwali Surabaya. Politisi dari Partai Golkar tersebut digadang-gadang menjadi calon kuat untuk melawan pasangan incumbent Eri-Armuji.
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menilai sosok Bayu lebih cocok untuk maju sebagai calon Wakil Wali Kota Surabaya daripada calon Wali Kota Surabaya.
"Kalau menurut saya sejauh ini Mas Bayu lebih cocok untuk mencalonkan diri sebagai calon Wakil Wali Kota Surabaya, bukan sebagai calon Wali Kotanya," terang Surokim kepada Ketik.co.id.
Menurut Surokim, sosok Ketua DPD Pro Jokowi (Projo) Jawa Timur tersebut lebih kompetitif jika mencalon kan diri sebagai Calon Wakil Wali Kota.
Mengingat dalam Pilwali kali ini terdapat calon incumbent yang lebih kuat karena sejauh ini kinerjanya cukup baik. Sehingga butuh sosok yang lebih kuat untuk bersaing mengalahkan Eri-Armuji.
"Karena sosok incumbent ini sangat kuat menurut saya, sehingga cukup sulit bagi Mas Bayu untuk maju sebagai calon Wali Kota Surabaya. Kalau Wakil Wali Kota masih bisa kompetitif," tambahnya.
Menurut Surokim dalam menemukan pesaing untuk Eri-Armuji di Pilwali Surabaya memang cukup sulit. Diperlukan sosok yang kuat dan familiar bagi warga Kota Surabaya untuk dapat mengalahkan calon petahana.
"Jadi memang cukup sulit ya untuk menemukan pesaing yang kuat guna melawan Eri-Armuji. Tapi bukan berarti tidak bisa. Selama calon itu kuat dan familiar bagi warga Surabaya, saya rasa bisa," pungkasnya.
Untuk diketahui, Bayu Airlangga yang juga merupakan menantu dari mantan Gubernur Jawa Timur periode 2009-2019 Soekarwo dipandang sebagai sosok muda yang bisa membawa angin segar di dunia perpolitikan Kota Pahlawan.
Bayu bahkan telah mendaftarkan diri sebagai bacawali Surabaya di dua partai yakni PSI dan NasDem.(*)