KETIK, PAMEKASAN – Seorang pria berinisial M asal Pamekasan mencabuli anak di bawah umur berinisial S hingga hamil. Pria berusia 74 tahun itu mengaku menyetubuhi korban hingga 6 kali.
Berdasarkan keterangan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pamekasan, persetubuhan yang dilakukan M terhadap korban berawal pada bulan Februari 2021 silam.
Perilaku bejat pria tua itu dilakukan di rumah nenek korban yang tidak jauh dari rumah pelaku. Korban berinisial S sudah melahirkan seorang anak laki-laki.
"Pada bulan Februari 2021 untuk hari dan tanggalnya pelaku mengaku lupa sekitar pukul 11.30 WIB pulangnya dari pasar tersangka atau pelaku M bertamu ke rumah nenek korban S, kemudian tersangka masuk ke kamar korban dan langsung membekap mulut dan mencekik leher korban sambil mengancam akan membunuh korban jika tidak memenuhi kemauannya," ungkap Kasatreskrim Polres Pamekasan, Iptu Doni Setiawan, Selasa (14/5/2024).
Pihaknya menjelaskan, peristiwa tersebut dilaporkan oleh inisial H ke Polres Pamekasan pada tanggal 25 November 2021.
"Namun tersangka menghilang selama kurang lebih 2 tahun dan baru berhasil ditangkap kemarin sore di rumah anak kandung tersangka di Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan," paparnya.
Pasca menangkap tersangka, Polres Pamekasan berhasil mengumpulkan barang bukti sehelai sarung batik warna hitam terdapat corak warna-warni dan sepotong baju lengan pendek warna abu-abu.
Selain itu, Polres Pamekasan sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan 3 orang saksi lainnya.
Akibat perbuatannya, tersangka dikenakan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara maksimal 15 tahun penjara. (*).
