KETIK, JEMBER – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, bersafari politik bersama Calon Bupati Jember Nomor Urut 2 Muhammad Fawait pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Putra bungsu Presiden Jokowi itu mengunjungi Kampung Ledok, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates. Yang lokasinya tepat berada di belakang kediaman lawan petahana Cabup Hendy Siswanto.
Dalam kunjungannya itu, Kaesang menyinggung persoalan stunting yang ditemukan di Kampung Ledok. Menurutnya, kasus stunting yang ditemukan di wilayah perkotaan justru merupakan problem serius yang perlu dibenahi.
“Kita lihat masih banyak anak yang terkena stunting, kita melihat bahwa di wilayah kota pun angka stuntingnya masih tinggi,” ujarnya saat dikonfirmasi di sela kegiatannya menyapa warga.
Masalah kesehatan, terutama stunting yang hampir terjadi di seluruh lapisan masyarakat ini disebut-sebut menjadi tugas menantang bagi Gus Fawait apabila menjabat sebagai Bupati Jember Periode 2024-2029.
“Ini PR untuk Gus Fawait bila memimpin Jember ke depan, bila ini dikerjakan serius maka 2 tahun atau 5 tahun kemudian tidak ada lagi stunting di sini,” terangnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Gus Fawait menuturkan bahwa tingkat kesehatan masyarakat tidak lepas dari faktor faktor ekonomi. Apalagi angka kemiskinan yang terjadi di Jember masih cukup tinggi.
“Maka dengan Mas Ketum Kaesang datang melihat langsung, bagaimana kondisi masyarakat di wilayah perkotaan. Dan ini amanah dari PSI untuk bisa kita tuntaskan pekerjaan yang belum selesai kemarin,” tegasnya.
Baginya, ketimpangan sosial tidak hanya terjadi di desa-desa terpencil saja. Namun, ketimpangan-ketimpangan itu nyatanya juga terjadi di wilayah kota dengan berbagai perkembangan yang pesat.
“Padahal kawasan di sini ini dekat dengan pusat pemerintahan, tetapi belum tersentuh. Maka ini menjadi tugas yang akan kami emban untuk mengentaskan kemiskinan di berbagai sektor,” pungkas Gus Fawait.(*)