KETIK, SURABAYA – Aki merupakan salah satu komponen penting pada setiap kendaraan bermotor, termasuk mobil. Setiap mobil akan mengandalkan aki sebagai sumber daya saat proses starter.
Namun demikian, aki mobil juga memiliki usia pakai. Artinya komponen ini tidak bisa selamanya digunakan dalam sebuah mobil.
Masa pakai aki mobil bisa singkat atau panjang, bergantung pada kebiasaan dalam pemakaian kendaraan maupun kondisi lingkungan sekitar.
Selain dari pemakaian mobil, faktor cuaca atau suhu yang terlalu panas juga dapat mempengaruhi usia atau daya tahan aki mobil.
Secara umum, rata-rata aki mobil mampu bertahan dua hingga lima tahun. Namun hal ini bisa berbeda antara satu mobil dengan mobil lainnya.
Mesin yang berjalan di bawah kap mesin sudah menghasilkan panas tingkat tinggi. Ditambah mobil yang dipakai dalam kondisi cuaca panas terik, semakin tinggi ujian aki tersebut.
Suhu panas dapat menyebabkan cairan pada aki mobil, khususnya aki basah, menguap hingga merusak struktur internal aki. Alasan ini yang membuat masa pakai aki mobil rata-rata lebih pendek di daerah yang beriklim hangat.
Selain suhu, mobil yang jarang dipakai bisa memperpendek usia aki. Mesin mobil yang jarang menyala membuat pengisian daya aki lebih minim dan mengakibatkan komponen tersebut kehilangan muatan listrik.
Jika Anda ingin masa pakai aki mobil lebih panjang, ada beberapa hal dan tips yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan rajin memanaskan mobil dengan menstater mesin mobil tersebut.
Meskipun mobil tidak sering dipakai, minimal dua hari sekali Anda perlu memanaskan mesinnya agar komponen aki tetap berfungsi normal menghindari masalah aki yang tidak bisa menyala kembali.
Setelah itu pastikan juga aki selalu terikat dengan baik dengan klem. Aki yang tidak diikat dengan aman dapat bergetar dan berpotensi menyebabkan korsleting.
Selain itu, jika mobil sering dipakai berkendara malam hari, pastikan tidak lupa mematikan lampu-lampu sebelum meninggalkan mobil.
Menyalakan lampu depan dan lampu pintu mobil secara tidak sengaja dapat menyebabkan aki mobil kehilangan daya secara cepat.
Sebab, daya akan terus terpakai, menguras aki hingga kosong dan kering, sehingga berpotensi menyebabkan masalah pada komponen-komponen internal aki.
Terakhir, usahakan selalu mengecek korosi dan kondisi aki. Anda perlu rutin mengecek kedua kutub aki mobil, pastikan tidak ada karat atau kotoran yang menempel agar usianya panjang.(*)