KETIK, SURABAYA – Hujan deras mengguyur Kota Surabaya, hujan yang terjadi sekitar pukul 11.40 WIB itu berlangsung selama sejam yang membuat beberapa daerah di Surabaya terendam banjir. Beberapa daerah seperti Jalan Mayjen Sungkono, Simo Hilir, Banyuurip dan Wiyung Karangan Jaya terendam banjir.
Guyuran hujan mengakibatkan dinding bibir sungai di Jalan Kembang Kuning dan Gunung Sari jebol akibat luapan air sungai. Banjir yang merendam di poros jalan mengganggu laju kendaraan yang melintas, tak jarang ada kendaraan yang mogok.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Surabaya, Dedik Irianto mengatakan petugas Dinas Kebakaran diterjunkan untuk melakukan penyedotan air di Jalan Mayjen Sungkono. Banjir ini terjadi di Surabaya Selatan dan Barat.
"Untuk Surabaya Pusat, Timur dan Utara kami pastikan aman. Jadi kami dikerahkan unit mobil pemadam kebakaran di Mayjen Sungkono. Beberapa lokasi lain Karangan Jaya, Wiyung dan Simohilir. Barat ya ada," ujar Dedik, Jumat (28/4/2023).
Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Surabaya, Lilik Arijanto menjelaskan penyebab banjir di sekitaran Mayjen Sungkono karena ada dua pembuangan arah alirannya. Satu ke arah selatan, pompa arah Gunung Sari. Dua sama ke utara menuju ke Banyu Urip.
"Kalau daerah Kembang Kuning yang dilalui saluran. Gunung Sari yang jebol, jebol 20 meter. Sehingga yang arah utara kita tutup dulu sementara, kita buang ke selatan. Makanya air agak ngantre di jalan," kata dia.
Satgas saat ini melakukan penutupan dinding sementara tersebut, sambung dia, butuh waktu sekitar satu - dua jam. Selain penutupan dinding bibir sungai yang jebol, pemkot mengerahkan tim untuk menyedot banjir sejak pukul 14.00 WIB di Mayjen Sungkono. (*)