KETIK, SURABAYA – Hari ini, Kamis 10 November 2022 merupakan salah satu hari peringatan penting di Indonesia, yakni Hari Pahlawan. Ya, setiap tahun pada 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Hari Pahlawan 10 November diakui pertama kali dalam surat Keputusan Presiden (Keppres) Nompr 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 yang ditandatangani oleh Presiden Pertama Republik Indonesia, Sukarno.
Untuk memperingati Hari Pahlawan, kali ini Luminor Jemursari mengajak beberapa veteran untuk mencicipi hidangan di Rock n Sugar Resto.
Selama tiga hari terhitung dari tanggal 08-10 November 2022. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk silaturahmi management Luminor Hotel dan apresiasi terhadap para Veteran di momentum hari Pahlawan. Para tamu yang hadir juga turut berinteraksi bersama Veteran.
"Untuk memperingati Hari Pahlawan, kami turut serta mengundang sejumlah Veteran Surabaya untuk makan siang bersama di Luminor Jemursari, hal tersebut sebagai bentuk kepedulian dan apresiasi kami terhadap Veteran Surabaya, serta menjalin hubungan silaturahmi yang baik di momentum hari Pahlawan. Sejumlah ornamen, dekorasi, dan karyawan Restaurant juga kami buat mengikuti tema Hari Pahlawan," ujar Yosi Arivianto selaku General Manager Luminor Hotel Jemursari Surabaya.
Sejumlah 10 veteran Surabaya hadir untuk menikmati sekaligus bercengkrama sembari menikmati kopi menceritakan tentang sejarah.
Sajian hidangan pada kali ini adalah bertema makanan Indonesia dan ada beberapa hidangan khas Surabaya maupun Jawa Timur.
Makanan yang dihadirkan bertema Surabaya karena Ibu Kota Jawa Timur ini mempunyai julukan kota Pahlawan, sehingga sangat pas untuk menyajikan makanan bertema hidangan Surabaya.
Hidangan khas Surabaya yang ada di Quick Lunch Hotel Luminor Jemursari. (Foto: Maria/Ketik)
Sejumlah masakan khas Surabaya yang diolah dengan kreasi juru masak Luminor Hotel tersaji seperti Lontong Balap Tempura, Rujak Cingur, Krengsengan Ayam, Kotokan Ikan Pe, Spagetti bumbu Tek-Tek, dan aneka jajanan Surabaya seperti Kue Rangin, Kue Pukis, hingga Es Campur juga tersaji lengkap.
Quick Lunch spesial Hari Pahlawan tersedia pada periode 08-10 November dengan harga yang cukup terjangkau, yakni hanya Rp. 99.000 nett per orang. Untuk periode selanjutnya, Quick Lunch Buffet All You Can Eat masih tersedia secara reguler setiap hari Selasa-Kamis dengan thematic menu yang berbeda dan berganti setiap minggu nya.
Diungkapkan Subagyo Rahmad selaku Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia wilayah Surabaya mengunkapkan terima kasih khususnya untuk hotel Luminor Jemursari.
"Kami sangat berterima kasih kepada pihak management Luminor Hotel Jemursari Surabaya yang termasuk bagian dari bangsa dan masyarakat yang sudah peduli kepada kami para Veteran dan masih memperhatikan situasi para Veteran," ujarnya.
Mengenai hidangan yang disajikan, Subagyo menjelaskan bahwa hidangan nya sangat nikmat dan juga beragam dan pelayanan di Luminor Jemursari sangat ramah.
"Makanannya enak, semua pelayanan nya ramah. Harapan saya kepada seluruh generasi muda yakni, melanjutkan semangat nilai juang 45 degan rela berkorban dan ikhlas serta menggunakan teknologi perkembangan zaman untuk kemajuan negara dan bangsa," paparnya.
Pelayanan sedang menghidangkan sajian. (Foto: Maria/Ketik)
Hal senada juga diungkapkan oleh Wilagabrata yang juga seorang Veteran mengungkapkan sangat menikmati hidangan bertemakan Surabaya.
"Semuanya enakan, cocok. Saya kok kelihatanya kok cecek (rujak cingur), tapi sayangnya saya tidak makan banyak karena kenyang," ungkapnya sembari tertawa.
Wilagabrata juga mengungkapkan harapan untuk Hotel Luminor Jemursari agar semakin berkembang dan lebih dekat dengan Veteran.
"Semoga hotel ini akan lebih berkembang lagi dan lebih dekat dengan kami-kami para veteran secara kekeluargaan kita akan lebih erat lagi," harapnya.
Mengenai keanggotaan Subagyo juga memaparkan bahwa, saat ini masih ada sekitar 1457 orang Veteran di Surabaya. Ada beberapa kategori Veteran, yakni Veteran Pejuang, Veteran Perdamaian, dan Veteran Pembela Kemerdekaan. Seluruhnya berkontribusi terhadap pasukan negara melawan penjajahan Belanda, Jepang, maupun Portugis. (*)
