KETIK, SURABAYA – Mayjen TNI Farid Makruf diangkat menjadi Pangdam V/Brawijaya. Ia menggantikan Mayjen TNI Nurchahyanto yang ditarik ke Mabes TNI Angkatan Darat dalam rangka pensiun.
Sebelumnya, Mayjen TNI Farid Makruf mengemban posisi Wakil Inspektorat Jenderal (Wairjen) TNI.
Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1122/XI/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI, tertanggal 4 November 2022 yang ditandatangani Setum TNI Brigjen Edy Rochmatullah, atas nama Jenderal Andika Perkasa.
Dala surat keputusan tersebut, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melakukan mutasi 130 perwira tinggi TNI dari tiga matra, Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf merupakan seorang perwira tinggi TNI-AD kelahiran Bangkalan, Madura, pada 6 Juli 1969.
Farid merupakan lulusan Akmil tahun 1991 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Jenderal Bintang dua ini memperoleh gelar Master dalam bidang Security Study di University of Hull, Inggris pada 1998. Kemudian pada 2019, Farid Makruf menyelesaikan pendidikan di Lemhanas.
Farid merupakan sosok komandan yang berprestasi. Pada 2003-2004, Farid Makruf yang masih berpangkat Kapten ditugaskan bergabung dengan UNAMSIL (United Nation Mission in Sierra Leone).
Ketika berpangkat Kolonel di tahun 2018, ia menjadi Komandan Satuan Tugas Komando Satgas Gabungan Terpadu (Dansatgas Kogasgabpad) Operasi Penanggulangan Bencana Alam Gempa Bumi Wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Misi ini dibentuk oleh Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa sejak Oktober 1999 untuk membantu pelaksanaan Kesepakatan Perdamaian Lomé, sebuah perjanjian yang dimaksudkan untuk mengakhiri perang saudara Sierra Leone.
Farid ketika berpangkat Brigjen, ia bersama dua jenderal lainnya menjadi sorotan dalam perburuan sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso atau teroris Poso.
Farid ikut masuk ke hutan bersama anak buahnya untuk memburu Ali Kalora Cs. Ali merupakan seorang militan Islam Indonesia dan merupakan pemimpin Mujahidin Indonesia Timur.
Berikut riwayat jabatan Mayjen TNI Farid Makruf:
Danbrigif 13/Galuh (2011—2013)
Asops Kasdam IX/Udayana (2013—2014)
Kasrem 121/Alambhana Wanawai (2016)
Danrem 162/Wira Bhakti (2016—2018)
Paban V/Bhakti Ster TNI (2018—2019)
Pamen Denma Mabesad (2019—2020)
Danrem 132/Tadulako[2] (2020—2021)
Dirdiklat Pusterad[3] (2021—2022)
Wairjen TNI (2022)
Kini, Mayjen TNI Farid Makruf menjabat Pangdam V/Brawijaya menggantikan Mayjen TNI Nurchahyanto. (*)