KETIK, SURABAYA – Sebagai wadah generasi muda, Karang Taruna memiliki peranan penting dalam menjaga kesejahteraan sosial masyarakat di wilayahnya.
Melihat perannya yang sangat krusial, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menaruh perhatian besar terhadap perkembangan Karang Taruna di Kota Pahlawan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, Karang Taruna merupakan agen perubahan dan perpanjangan tangan pemerintah dalam melakukan beragam kegiatan sosial.
"Saya berharap pemuda-pemuda ini menjadi agen perubahan dan bergerak di bidang sosial serta UMKM," kata Eri, Sabtu (11/8/2024)
Lebih lanjut, untuk mendukung program Pemkot Surabaya dalam memerangi stunting, Eri memerintahkan para anggota Karang Taruna untuk ikut serta melakukan pendataan stunting hingga kemiskinan di tingkat RW.
Melalui pendataan tersebut, para anggota Karang Taruna yang terdiri dari anak muda bisa hadir lebih dekat ke masyarakat dan ikut berperan serta dalam memajukan Kota Surabaya.
"Saya ingin menggerakkan anak muda dan Karang Taruna sebagai garda terdepan kegiatan sosial," tambahnya.
"Kalau hari ini masih banyak yang tidak bisa sekolah dan makan, tapi pemuda tidak tahu maka jiwa Karang Taruna itu mati," imbuhnya.
Politisi PDIP tersebut juga ingin agar Karang Taruna bisa mendata anak-anak yang putus sekolah di wilayahnya dan berperan aktif menyalurkan pemuda yang siap bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Jiwa kepedulian harus dibangun agar anggota Karang Taruna menjadi pribadi yang peka dan peduli terhadap semua permasalahan di lingkungan terdekatnya. Bersama dengan RW dan berbagai perangkat daerah, Karang Taruna harus berkolaborasi di berbagai macam sektor.
"Jadi mereka bergerak ke bawah. Di tiap RW. Bergerak bersama lurah dan camatnya. Jangan pernah lupa berkolaborasi. Kolaborasi adalah kekuatan pemuda Surabaya," pungkasnya.(*)
