KETIK, BATU – Peningkatan kualitas pendidikan di Kota Batu, menjadi perhatian dari Calon Wali Kota Batu Firhando Gumelar atau akrab disapa Mas Gum. Dalam salah satu visi misinya, ia menggagas pendidikan gratis bagi warga hingga jenjang SMA atau selama 12 tahun.
Mas Gum yang berpasangan dengan Rudi sebagai Wakil Wali Kota Batu itu memiliki target, Pemkot bisa melakukan intervensi untuk pendidikan gratis bagi warga Batu hingga jenjang SMA/SMK negeri jika mereka terpilih menjadi pemimpin Kota Batu.
"Bukan hanya terkait biaya dasar sekolah, kami ingin seluruh warga Batu di seluruh jenjang pendidikan negeri bisa sekolah gratis tanpa membayar sepeserpun," katanya, Rabu, 18 September 2024.
Menurut Mas Gum, sekolah gratis itu adalah salah satu bentuk negara hadir dan memberikan hak dasar pendidikan bagi seluruh masyarakat. Apalagi saat ini, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, rata-rata lama sekolah (RLS) di Kota Batu berada di angka 9,85 tahun. Maka dari itu, ia ingin terus meningkatkan angka itu hingga mendekati 12 tahun.
"Negara harus hadir terus. Program-program yang sudah dilakukan oleh pemimpin pendahulu kita, terus harus ditingkatkan. Termasuk juga program yang sudah dicanangkan Pak PJ Walikota hari ini di bidang pendidikan, harus kita teruskan dan kita tingkatkan," jelasnya.
Lebih lanjut, Mas Gum menyampaikan, kewenangan SMA/SMK berada di wilayah Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Maka dari itu, ia mengaku akan terus berkoordinasi dan berkomunikasi secara intens dengan pemerintah provinsi.
Apalagi PJ Walikota Batu adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. "Kemudahan akses ini yang akan menjadi jalan keluar bagi kami untuk menyukseskan program pendidikan gratis wajib belajar 12 tahun," tambahnya.
Selain itu, pendidikan gratis Wajib Belajar 12 tahun, lanjut Mas Gum, akan menjadi pijakan utama dalam menyukseskan program 1 Kartu Keluarga (KK) 1 sarjana.
Dikatakannya, selesai SMA, siswa yang berprestasi dalam segala bidang bisa mendapatkan kesempatan untuk kembali mengenyam pendidikan. Sebab akan ada beasiswa dari Pemkot Batu untuk mereka.
"Penggratisan secara total ini juga diiringi dengan perbaikan fasilitas, sarana, dan prasarana penunjang sekolah, agar siswa-siswi dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya," jelas Mas Gum.
Selain itu, Mas Gum menegaskan, dibutuhkan juga sebuah komitmen untuk membangun Batu. Masa depan Batu harus disiapkan sekarang. Salah satunya melalui Visi misi sekolah gratis itu.
Ditegaskannya, dari wajib belajar 12 tahun itulah bibit-bibit SDM Unggul untuk Indonesia Emas 2045 yang bisa juga melanjutkan ke jenjang kuliah.
"Pak PJ Wali Kota Batu Batu sudah bekerja dengan hebat untuk Batu, maka dari itu saya akan terus berkomunikasi dengan beliau terkait pendidikan yang berada di wilayah provinsi, sebab beliau juga Kepala Dinas Pendidikan Provinsi," pungkasnya. (*)
