KETIK, MALANG – Anggota FPKB DPR RI Dapil Malang Raya M Hasanuddin Wahid menghadiri undangan tasyakuran yang diselenggarakan oleh para takmir masjid di Malang. Bertempat di Omah Cafe, Gondanglegi, Malang, Sabtu (29/7/2023), puluhan takmir se Kecamatan Gondanglegi dan Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang berkumpul.
Kegiatan tasyakuran itu dilaksanakan setelah masjidnya menerima bantuan dari Cak Udin, sapaan akrab dari M. Hasanuddin Wahid.
Sekjen DPP PKB itu telah memberikan dukungan dan bantuan untuk pengembangan masjid-masjid di Malang.
Adapun bantuan yang telah diterima oleh para takmir masjid yang diorientasikan untuk pengembangan masjid, telah mereka wujudkan dalam bentuk mulai dari kubah masjid, sound system, renovasi masjid, pengembangan madrasah diniyah di masjid dan pengembangan perpustakaan masjid.
"Dengan bantuan tersebut semoga masjid di Malang menjadi lebih bagus dan semakin lengkap fasilitasnya, sehingga tidak hanya dipakai untuk kebutuhan jamaah sholat aja namun untuk pendidikan," ucap Cak Udin.
Cak Udin bersama puluhan takmir masjid Malang Raya. (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)
Pria kelahiran Kota Batu itu menyebutkan bahwa masjid tidak hanya tempat beribadah tapi juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial kemanusiaan.
"Saat ini masjid tidak hanya tempat beribadah, tapi juga tempat musyawarah, tempat belajar (pengajian dan madrasah diniyah), tempat masyarakat berkegiatan sosial," jelasnya.
Ustadz Sugeng, Ketua Takmir Masjid Putat Kidul menyampaikan terima kasih kepada Cak Udin yang telah memberikan bantuan untuk masjid. Ia berharap bantuan tersebut bermanfaat untuk kebutuhan beribadah para jamaah.
"Semoga bantuan Cak Udin bermanfaat dunia akhirat dan Cak Udin bisa jadi anggota DPR RI periode berikutnya dan semakin banyak memberi manfaat," tuturnya.
Senada, Ustadz Syahrul dari Gondanglegi juga menyampaikan ucapan terima kasih dan mengapresiasi perhatian Cak Udin terhadap masjid.
"Alhamdulillah bantuan-bantuan ini membuat masjid lebih bagus lagi dan tentunya jamaah akan lebih nyaman, khusuk beribadah," pungkasnya. (*)